Manado, (Antaranews Sulut) - Sebanyak 164 siswa tidak ikut atau absen dalam empat hari pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dan kertas pensil (UNKP) tingkat SMP sederajat di Manado.

"Para siswa itu ada yang absen karena sakit, tanpa berita, pindah dan berhenti atau drop out dari sekolah," kata Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Manado, Jongke Mogontha, di Manado, Kamis.

Mogontha mengatakan, dari keseluruhan siswa yang tak ikut ujian, kebanyakan tak hadir karena pindah dan sudah berhenti, dan tak bisa dibujuk kembali ke sekolah walau sekadar ikut ujian.

Dia menjelaskan, untuk pelaksanaan UNBK maupun UNKP pada hari pertama siswa tak ikut ujian sebanyak 168 orang, kemudian hari kedua 161 orang dan ketiga 168 orang.

Untuk hari keempat menurutnya sebanyak 154 orang, karena yang sudah pindah dan berhenti tetap terdata sebagai peserta sehingga ketidakhadiran dianggap tak ikut.

"Jumlah itu memang tidak begitu besar, jika dilihat dari prosentasenya, tetapi tetap berpengaruh terhadap jumlah kehadiran peserta," katanya.

Dia mengatakan khusus bagi para peserta yang tak ikut karena sakit atau tanpa berita, tetap diberikan kesempatan mengikuti ujian susulan.

Sebab menurutnya, jadwal ujian susulan sudah ditetapkan, sehingga siswa bisa tetap ikut dalam pelaksanaan ujian agar dapat menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP.Budi Suyanto





(T.KR-JHB/B/B008/B008) 26-04-2018 13:43:27

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024