Manado, (Antaranews Sulut) - Kamar Dagang Industri (Kadin) siap bersinergi dengan pemerintah guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2018 ini.

"Kami harap pemerintah akan bersinergi dengan Kadin dalam meningkatkan pembangunan dan perekonomian Provinsi Sulut," kata Ketua Kadin Sulut Hangky A Gerungan di Manado, Senin.

Hangky mengatakan sinergi tersebut sangat penting, karena pelaku-pelaku ekonomi di Sulut sebagian adalah anggota Kadin.

Selain pengusaha besar, katanya, harus diakui penyumbang ekonomi terbesar di Sulut maupun nasional adalah pelaku usaha mikro dan kecil yang juga menjadi binaan Kadin.

Kadin, katanya, akan mendukung dan membantu semua program Pemerintah Sulut, contohnya infrastruktur jalan dan mega proyek lainnya yang saat ini sementara didorong agar segera diselesaikan dengan cepat.

"Kami akan turut membantu didalamnya," kata hangky.

Dia mengatakan pihaknya juga berharap dalam mega proyek tersebut, selain melibatkan pengusaha besar dari pusat maupun BUMN, juga dilibatkan pengusaha lokal masuk didalamnya.

"Karena, jika pengusaha lokal diperhitungkan, akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah," jelasnya.

Apalagi, katanya, pertumbuhan ekonomi Sulut yang berada di atas rata-rata angka nasional.

Ia mengatakan ada begitu banyak harapan dari Kadin dalam mengembangkan Sulut, baik pembangunannya maupun pertumbuhan ekonomi.

Kepala Bank Indonesia (BI) Soekowardojo memperkirakan ekonomi Provinsi Sulut akan tumbuh pada kisaran 6,2-6,6 persen pada 2018.

"Pertumbuhan ekonomi Sulut di 2018 dipastikan akan membaik, bahkan melaju di atas rata-rata nasional," kata Soekowardojo.

Dia menjelaskan faktor pendorong perekonomian Sulut, pada 2018, kata Soekowardojo bersumber dari sejumlah sektor, yakni peningkatan pendapatan masyarakat baik dari peningkatan Upah Minimum Provinsi (UMP) maupun produksi pertanian dari seluruh sub sektornya.***3***



(T.KR-NCY/B/G004/G004) 22-01-2018 21:27:26

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024