Bitung, (AntaraSulut)- Wali kota Bitung Maximiliaan Lomban SE,  bersama Ketua Tim PK-PKK Khouni Lomban Rawung Buka Acara Persiapan Pembentukan Brigade Siaga Bencana.
    Dalam Kesempatannya Lomban Mengapresiasi kepada seluruh Lapisan dan Unsur yang menjadi bagian dalam kegiatan Persiapan Pembentukan Brigade Siaga Bencana dalam upaya membangun kota Bitung 
    Menurut Lomban, bencana adalah kejadian akibat fenomena alam yang luar biasa yang disebabkan ulah manusia yang menimbulkan korban jiwa, kerugian material dan kerusakan lingkungan. 
    Lomban mengtakaan, bencana alam adalah kejadian yang ditimbulkan oleh bahaya alam yang tak bisa diatasi oleh kemampuan lokal dan mempengaruhi dengan serius pembangunan sosial dan ekonomi sebuah wilayah.
    Wilayah Kota Bitung, kata Lomban, memang rawan bencana alam baik banjir bandang maupun longsor, karena itu, brigade ini mampu berperan aktif dalam memonitor lokasi-lokasi rawan bencana dan segera melaporkan lokasi yang perlu mendapatkan tindakan.
    Lomban berharap agar masyarakat yang bermukim di lokasi rwan longsor agar terus mewaspadai musim penghujan yang sudah mulai terjadi ai bulan -bulan terakhir tahun 2017.
    "Bencana yang terjadi tidaklah dapat diperkirakan oleh kita, selalu terjadi secara tiba-tiba dan tidak terduga, oleh karena itu perlu adanya kesiap-siagaaan dari masyarakat dalam mengantisipasi bencana itu penting karena dengan begitu kita dapat mengurangi resiko ketika bencana terjadi" tutur Lomban
    Ia melanjutnya,  kesiap-siagaan yang dimaksud adalah suatu upaya dari masyarakat dalam merespon kejadian bencana secara cepat dan tepat. karena sampai saat ini belum ada alat pendeteksi bencana yang bisa memprediksi kapan bencana akan datang. Bencana hanya dapat diperkirakan melalui fenomena-fenomena alam yang terjadi namun kapan pastinya bencana itu datang tidak ada yang tahu.
    Lomban Berharap melalui kesempatan ini mari kita berkomitmen untuk tunjukkan langkah-langkah yang serius, yang intensif, yang melibatkan semua pihak, agar dapat bergandengan tangan, menyamakan visi dan misi dengan penuh tanggung jawab bersama-sama dalam upaya menjaga dan melindungi lingkungan disekitar kita, mampu berinergi dalam setiap penanganan bencana, serta memaksimalkan semua kemampuan yang kita miliki untuk meminimalisir bahaya akibat terjadinya bencana
    Turut Hadir Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Oktofianus Tumundo, Ketua Dharma Wanita kota Bitung dr. Rinny Pangemanan Tinangon Sp.PD, Unsur Forkopimda , unsur kewirausahaan, seluruh jajaran pemerintah kota, PMI, LSM dan Ormas yang hadir.

Pewarta : Marlita Korua
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024