Tomohon, (AntaraSulut) - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) meraih penghargaan "Public Relations Indonesia Awards" (PRIA 2017) kategori "Media Relation Regional Sulawesi", sub kategori pemerintah kota.

"Pemerintah Kota Tomohon masuk dalam lima besar tingkat kota regional Sulawesi," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Kota Tomohon Christo Kalumata SSTP, di Tomohon, Minggu.

Penghargaan tersebut, kata Kalumata diserahkan Kepala Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia Mayjen TNI Wuryanto dan diterima Asisten Perekonomian Setda Kota Tomohon Ronni Lumowa S Sos MSi mewakili Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak.

Proses penilaian kategori "media relations" kata dia, memonitoring pemberitaan pemerintah daerah/kementerian/lembaga/korporasi/organisasi di 20 media cetak mainstream di Indonesia sepanjang tahun 2016.

"PRIA 2017 menghadirkan lima kategori yakni kategori media relations awards, media internal, program PR, departemen PR, dan kategori platinum awards," jelasnya.

Sedangkan untuk metode penjurian PRIA, kata Kalumata mengutip Founder & CEO PR Indonesia Asmono Wikan, bersifat khas, kredibel dan terpercaya yang dilakukan oleh tim dewan juri dari sejumlah unsur di antaranya pakar, praktisi, konsultan/agensi, tokoh asosiasi/organisasi "public relation" sehingga fotografer bersama jurnalis senior.

Dia menambahkan, PR Indonesia memberikan penghargaan kepada setiap aktivitas yang bertujuan mewujudkan kredibilitas dan kepercayaan pemerintah, kementerian, lembaga, koorporasi organisasi di mata pemangku kepentingan.

"Untuk tahun ini kompetisi kehumasan/public relation paling komprehensif bertajuk The 2nd PR Indonesia Awards mengangkat tema karya PR Indonesia untuk bangsa," ujarnya.

Asisten Lumowa usai menerima penghargaan mengatakan, ini adalah prestasi yang luar biasa berkaitan dengan kehumasan, sekaligus menambah koleksi penghargaan era kepemimpinan Wali Kota Jimmy F Eman SE Ak dan Wakil Wali kota Syerly Adelyn Sompotan.�

"Pemerintah kota sepakat menyatakan komitmennya melawan produksi penyebaran berita palsu/hoax melalui penandatangan deklarasi PR melawan hoax," ujarnya.***4***







(T.K011/B/G004/G004) 26-03-2017 22:25:06

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024