Manado, (Antarasulut) - Dinas Pariwisata Kebudayaan (Disparbud) Manado, menjadwalkan peluncuran 21 program kepariwisataan 2017 di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada 21 November 2016.

"Peluncuran seluruh program pariwisata 2017, dijadwalkan akan dilakukan oleh pemerintah kota Manado, dibawah pimpinan Wali Kota Vicky Lumentut," kata Kepala Disparbud Manado Hendrik Warokka di Manado, Senin.

Warokka mengatakan, dalam peluncuran semua program kepariwisataan 2017, Manado funtastik, akan menjadi tema utama, karena itu merupakan yang terbaru dari berbagai rangkaian acara yang sudah ditetapkan.

"Manado funtastik memang dijadwalkan pada September 2017, tetapi menjadi ide utama dalam peluncuran tersebut, mengingat itu baru akan dilaksanakan tahun depan," kata Warokka.

Dia menjelaskan dalam acara Manado funtastik itu ada tujuh acara yang akan digelar, yakni Fischo yakni "fish and choral" merupakan karnaval bawah laut yang memuat seluruh potensi taman laut Bunaken.

Kemudian kata Warokka, "fashion" yang mengangkat pakaian tradisional Kaeng Manado, menjadi program selanjutnya lalu festival kuliner, lalu "fun music", dan ada juga kegiatan "flying" dimana semuanya berkaitan dengan udara.

Kemudian kata Warokka, adalah pameran tentang Manado, dan terakhir "faith" festival dimana seluruh umat beragama di Manado, menggelar acara syukuran lintas agama dimana semua agama menggelar syuluranm bersama.

Secara keseluruhan, Warokka, mengatakan program kepariwisataan tersebut akan digelar mulai Januari 2017 dan berakhir di Desember 2017.

Dia mengatakan, pemerintah menaruh harapan besar dengan banyak kegiatan yang digelar, dapat menarik wisatawan datang ke Manado, dan Sulawesi Utara pada umumnya.

Dia mengatakan, pemerintah Manado memiliki target kunjungan wisatawan yang tinggi tahun depan, baik dari RRT maupun Eropa, maka berbagai acara dilaksanakan supaya membuat mereka tertarik kembali ke Manado dan Sulawesi Utara pada umumnya. ***1***





(T.KR-JHB/B/G004/G004) 31-10-2016 19:42:34

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024