Manado (ANTARA) - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, mengajak momentum 'Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan tahun 2025' semakin memantapkan arah, memperkuat disiplin, mengokohkan integritas, dan menyelaraskan langkah ke depan.
"Perjalanan kita di tahun kedua akan menghadapi tantangan yang tidak ringan. Akan tetapi, peluang besar bagi transformasi pelayanan publik, penegakan hukum, dan pembangunan kapasitas nasional juga akan didapatkan oleh institusi kita," kata Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulut, Ramdhani saat membacakan sambutan Menteri Imipas Agus Andrianto, pada Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan di Manado, Rabu.
Menteri mengatakan, hari bakti tersebut sebagai awal dari suatu proses untuk memperkuat budaya kerja yang adaptif, dan berorientasi hasil, mengembangkan transformasi digital yang berdampak langsung pada peningkatan layanan, menegakkan integritas sebagai pilar utama reformasi birokrasi.
Selain itu, meningkatkan koordinasi dengan seluruh mitra kerja, baik di tingkat pusat maupun daerah, memastikan seluruh aparatur mampu bergerak dalam satu arah, satu visi, dan satu semangat perubahan, bekerja lebih cepat, lebih cermat, lebih bersih, dan lebih berdampak.
"Kami menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat serta belum optimalnya pembinaan terhadap warga binaan," kata Menteri.
Menteri memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh elemen masyarakat serta memohon doa dan dukungan agar Kementerian Imipas terus berbenah, serta berkomitmen untuk memperbaiki diri, meningkatkan kualitas layanan dan program pembinaan warga binaan ke arah yang jauh lebih baik.
"Semoga semangat Hari Bakti pertama ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen kita dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara," ajaknya.
Selanjutnya Ketua Panitia 'Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan tahun 2025', Yulius Paat mengatakan, sejumlah kegiatan telah dilaksanakan untuk memeriahkan hari bakti tersebut.
Di antaranya, pada tanggal 14 November 2025 telah dilaksanakan kegiatan donor darah, pengobatan dan pemberian 100 kaca mata gratis, senam sehat, bantuan sosial 200 paket, dan pasar murah yang dilaksanakan bersama oleh Kanwil Ditjen Imigrasi dan Kanwil Ditjenpas Sulawesi Utara.
Sementara di puncak acara hari ini, dilaksanakan penandatanganan kerjasama dengan mitra terkait, pemberian penghargaan kepada mitra terkait, deklarasi Narapidana Mandiri Indonesia (Napiri), pemberian bantuan kredit motor, penayangan setahun perjalanan Imipas Sulut, diakhiri dengan pemotongan tumpeng wujud syukur setahun perjalanan Imipas.
"Tiga hari ke depan ada layanan keimigrasian easy passport dan pemeran karya WBP Lapas/Rutan Sulut serta hiburan rakyat," kata Yulius menambahkan.