Manado, (ANTARA Sulut) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar, Kabupaten Bolaang Mongondouw Utara (Bolmut), Karel Bangko optimistis pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, Elly Engelbert Lasut - David Bobihu dapat mengikuti Pilkada , 9 Desember 2015 mendatang.
"Kami yakin permasalahan yang sedang dialami Elly Lasut dapat selesai sehingga kedua pasangan ini bisa ikut Pilkada", kata Bangko, di Manado.
Ketua DPRD Kabupaten Bolmut tersebut juga mengatakan, apapun hasil keputusan yang dikeluarkan Badan Pengawas Pemilu, Partai Golkar tetap berjuang mamajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut yang akan bertarung di Pilkada nanti.
"Tunggu saja hasil keputusan nanti, kami tidak berandai-andai melainkan terus berjuang", kata Karel Bangko.
Tokoh politik senior ini juga mengatakan, hingga kini masyarakat pendukung calon Elly-Bobihu yang tersebar diseluruh daerah masih setia menunggu hasil keputusan tersebut dan sangat meyakni kedua pasangan ini bisa ikut Pilkada.
Sementara itu, sejumlah warga pendukung pasangan Elly-Bobihu di Manado mengatakan akan terus memberikan dukungan penuh kepada pasangan tersebut, bila nanti keduanya ditetapkan oleh KPU Sulut ikut Pilkada.
"Kami tidak akan berpaling kelain calon, selain pasangan yang diusung partai besar itu", kata Roland Thalib, warga Kota Manado.
Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum daerah (KPUD) Sulawesi Utara tidak meloloskan pasangan Elly Engelbert Lasut-David Bobihoe dalam pleno penetapan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut periode 2015-2020, Senin (24/8).
KPU Sulut membatalkan pasangan calon Elly Lasut - David Bobihu karena dinilai masih terkait kasus hukum yang dijalani Elly Lasut.
Akibat pembatalan tersebut, pihak Elly Lasut melakukan upaya protes dan melaporkan persoalan tersebut pada Bawaslu Sulut dan Bawaslu akan mengambil keputusan pada Rabu depan.
"Kami berharap Rabu (16/9) Bawaslu mengambil keputusan bijak dalam hal ini sehingga pasangan cagub-cawagub dapat mengikuti Pilkada", tutur Hj. Saima, salah satu pendukungnya.
"Kami yakin permasalahan yang sedang dialami Elly Lasut dapat selesai sehingga kedua pasangan ini bisa ikut Pilkada", kata Bangko, di Manado.
Ketua DPRD Kabupaten Bolmut tersebut juga mengatakan, apapun hasil keputusan yang dikeluarkan Badan Pengawas Pemilu, Partai Golkar tetap berjuang mamajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut yang akan bertarung di Pilkada nanti.
"Tunggu saja hasil keputusan nanti, kami tidak berandai-andai melainkan terus berjuang", kata Karel Bangko.
Tokoh politik senior ini juga mengatakan, hingga kini masyarakat pendukung calon Elly-Bobihu yang tersebar diseluruh daerah masih setia menunggu hasil keputusan tersebut dan sangat meyakni kedua pasangan ini bisa ikut Pilkada.
Sementara itu, sejumlah warga pendukung pasangan Elly-Bobihu di Manado mengatakan akan terus memberikan dukungan penuh kepada pasangan tersebut, bila nanti keduanya ditetapkan oleh KPU Sulut ikut Pilkada.
"Kami tidak akan berpaling kelain calon, selain pasangan yang diusung partai besar itu", kata Roland Thalib, warga Kota Manado.
Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum daerah (KPUD) Sulawesi Utara tidak meloloskan pasangan Elly Engelbert Lasut-David Bobihoe dalam pleno penetapan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut periode 2015-2020, Senin (24/8).
KPU Sulut membatalkan pasangan calon Elly Lasut - David Bobihu karena dinilai masih terkait kasus hukum yang dijalani Elly Lasut.
Akibat pembatalan tersebut, pihak Elly Lasut melakukan upaya protes dan melaporkan persoalan tersebut pada Bawaslu Sulut dan Bawaslu akan mengambil keputusan pada Rabu depan.
"Kami berharap Rabu (16/9) Bawaslu mengambil keputusan bijak dalam hal ini sehingga pasangan cagub-cawagub dapat mengikuti Pilkada", tutur Hj. Saima, salah satu pendukungnya.