Manado, (ANTARA Sulut) - Sekretaris Daerah Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara Arnold Poli mengatakan kemudahan pemberian perizinan ikut mendorong iklim investasi dan usaha di daerah berpenduduk 101 ribu jiwa lebih ini.
"Dalam rangka menciptakan iklim investasi dan iklim usaha yang kondusif di Kota Tomohon maka perlu adanya pelayanan perizinan yang mudah, cepat, transparan dan berkualitas," kata Sekdakot di Tomohon.
Poli mengatakan, pelayanan perijinan mudah, cepat, transparan dan berkualitas dapat diwujudkan melalui koordinasi yang baik antarlembaga, instansi atau satuan kerja perangkat daerah (SKPD) teknis dan masyarakat.
Selain itu, peningkatan pelayanan perizinan yang baik akan berkontribusi positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) sebagai salah satu sumber pendapatan bagi pembangunan di Kota Tomohon.
"Pemangku kepentingan yang bersentuhan langsung dengan perizinan harus memiliki persepsi yang sama dalam mengimplementasikan peraturan," kata dia.
Mantan asisten bidang pemerintahan dan kesejahteraan Pemprov Sulut ini menambahkan, pemberian pelayanan perizinan hendaknya juga dievaluasi untuk mengetahui sejauh mana upaya-upaya yang dilakukan sebelumnya tepat sasaran atau memberi dampak bagi iklim investasi dan usaha di Kota Tomohon.
"Kalau memang masih kurang tentu akan ada masukan atau rekomendasi untuk memperbaiki kekurangan itu," katanya.
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Tomohon Yeff Anes menambahkan, koordinasi antarlembaga penting dilaksanakan untuk merumuskan kebijakan, koordinasi mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih.***3***
"Dalam rangka menciptakan iklim investasi dan iklim usaha yang kondusif di Kota Tomohon maka perlu adanya pelayanan perizinan yang mudah, cepat, transparan dan berkualitas," kata Sekdakot di Tomohon.
Poli mengatakan, pelayanan perijinan mudah, cepat, transparan dan berkualitas dapat diwujudkan melalui koordinasi yang baik antarlembaga, instansi atau satuan kerja perangkat daerah (SKPD) teknis dan masyarakat.
Selain itu, peningkatan pelayanan perizinan yang baik akan berkontribusi positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) sebagai salah satu sumber pendapatan bagi pembangunan di Kota Tomohon.
"Pemangku kepentingan yang bersentuhan langsung dengan perizinan harus memiliki persepsi yang sama dalam mengimplementasikan peraturan," kata dia.
Mantan asisten bidang pemerintahan dan kesejahteraan Pemprov Sulut ini menambahkan, pemberian pelayanan perizinan hendaknya juga dievaluasi untuk mengetahui sejauh mana upaya-upaya yang dilakukan sebelumnya tepat sasaran atau memberi dampak bagi iklim investasi dan usaha di Kota Tomohon.
"Kalau memang masih kurang tentu akan ada masukan atau rekomendasi untuk memperbaiki kekurangan itu," katanya.
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Tomohon Yeff Anes menambahkan, koordinasi antarlembaga penting dilaksanakan untuk merumuskan kebijakan, koordinasi mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih.***3***