Manado, 15/5 (Antara Sulut) - Polda Sulawesi Utara (Sulut) akan mengerahkan sekitar 1.300 personil selama pelaksanaan "Operasi Patuh" yang akan digelar 18 Mei hingga 18 Juni 2015.

Direktur Lalu Lintas Polda Sulut Kombes Pol Stephen Napiun, di Manado, Jumat, mengatakan personil tersebut selain dari Polda juga dari Polres, Polresta jajaran kepolisian daerah itu.

"Pelaksanaan operasi itu dilakukan secara serentak," kata Napiun didampingi Kabid Humas Polda Sulut AKBP Wilson Damanik.

Stpehen Napiun mengatakan, kegiatan operasi ini 50 persennya adalah preemtif sehingga ada edukasinya.

Pada operasi patuh ini, kepolisian akan bekerja sama dengan berbagai pihak dalam memberikan himbauan kepada masyarakat.

Terdapat sekitar 300 lebih banner akan ditempatkan pada berbagai titik, yang merupakan dukungan dari potensi masyarakat.

Imbauan diberikan tersebut antara lain terkait dengan Keamanan ketertiban dan Kelancaran lalu lintas (Kamtibcarlantas) seta terkait dengan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).

"imbauan itu seperti menaikkan dan menurunkan penumpang harus pada tempatnya, waspada terhadap pencurian kendaraan bermotor dan bahaya narkoba," katanya.

Pelaksanaan operasi ini merupakan "operasi cipta kondisi", dan ini juga terkait dengan dinamika Kamtibmas yang akhir-akhir ini masih ada seperti "street crime".

Operasi Patuh yang dilaksanakan selama 30 hari itu mengedepankan preemtif, preventif dan didukung represif.

Untuk preemtif 50 persen, kemudian preventif 30 persen dan represif 20 persen.@antarasulut.com

Pewarta : oleh Jorie M R Darondo
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024