Manado (ANTARA) - Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) Andry Prasmuko mengatakan Sulut meraih penghargaan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) guna mempercepat pertumbuhan ekonomi (PE) daerah tersebut.
"Peringkat yang diraih ini tidak lepas dari sinergitas BI dan pemerintah provinsi dan 15 kabupaten dan kota," kata Andry, di Manado, Jumat
Dia mengatakan dorongan digitalisasi Pajak dan Restribusi, Kota Manado meraih peringkat terbaik 1 Championship TP2DD wilayah Sulawesi Tahun 2024, Provinsi Sulut dan Kota Tomohon meraih terbaik 3 dan Minahasa Utara masuk TOP 5 TP2DD Terbaik Tingkat Kabupaten wilayah Sulawesi.
TP2DD, katanya, bertujuan untuk memperkuat komitmen dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam percepatan implementasi digitalisasi di berbagai sektor guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif.
Plt Analis BI Sulut Raja Alfredo Siregar mengatakan penghargaan ini merupakan hasil sinergi dan kolaborasi yang baik antara BI, Pemda, dan instansi terkait lainnya dalam percepatan digitalisasi transaksi di Sulawesi Utara.
Pencapaian ini, katanya, tidak lepas dari peranan BI dan Pemda dalam menyusun peta jalan dan rencana aksi program strategis TP2DD, study visit, capacity building, dan High Level Meeting yang dihadiri pimpinan daerah.
Raja juga menyampaikan harapan agar prestasi ini dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan untuk mencapai pemerataan digitalisasi di daerah.
Dan, katanya, akselerasi implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah dalam rangka memperkuat akuntabilitas demi mewujudkan Sulut maju dan sejahtera.
"Peringkat yang diraih ini tidak lepas dari sinergitas BI dan pemerintah provinsi dan 15 kabupaten dan kota," kata Andry, di Manado, Jumat
Dia mengatakan dorongan digitalisasi Pajak dan Restribusi, Kota Manado meraih peringkat terbaik 1 Championship TP2DD wilayah Sulawesi Tahun 2024, Provinsi Sulut dan Kota Tomohon meraih terbaik 3 dan Minahasa Utara masuk TOP 5 TP2DD Terbaik Tingkat Kabupaten wilayah Sulawesi.
TP2DD, katanya, bertujuan untuk memperkuat komitmen dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam percepatan implementasi digitalisasi di berbagai sektor guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif.
Plt Analis BI Sulut Raja Alfredo Siregar mengatakan penghargaan ini merupakan hasil sinergi dan kolaborasi yang baik antara BI, Pemda, dan instansi terkait lainnya dalam percepatan digitalisasi transaksi di Sulawesi Utara.
Pencapaian ini, katanya, tidak lepas dari peranan BI dan Pemda dalam menyusun peta jalan dan rencana aksi program strategis TP2DD, study visit, capacity building, dan High Level Meeting yang dihadiri pimpinan daerah.
Raja juga menyampaikan harapan agar prestasi ini dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan untuk mencapai pemerataan digitalisasi di daerah.
Dan, katanya, akselerasi implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah dalam rangka memperkuat akuntabilitas demi mewujudkan Sulut maju dan sejahtera.