Manado, (ANTARA Sulut) - Pasangan Stayman Hombokau/Jose Watung meraih nilai tertinggi pada Kejuaraan Bridge Liga Pelajar Kota Manado, Sulawesi Utara(Sulut).
"Pasangan dari SMP Pax Christi itu meraih nilai tertinggi setelah menyelesaikan 10 ronde memperoleh nilai 2,794 Moyone" kata Manager Cabang Bridge Liga Pelajar Manado Chris Hombokau, di Manado, Senin.
Urutan kedua pada kategori pasangan bridge SMP, diduduki Natalia Pinontoan/Eva Langi dari SMP Negeri X dengan nilai 0,845 dan Shalomita Pitoy/Ester Pua SMP Negeri VI nilai 0,778.
Chris Hombokau mengatakan kategori pasangan SMA urutan pertama diraih pasangan Putria Rompas/Qxaxa Kai dari SMA negeri I dengan nilai 1,580 diikuti Scyvo Nelwan/Gabriella Watupongoh SMA Negeri VII nilai 0,992 dan Hiero Lasut/Serjio Saeh SMA Negeri I nilai 0,980.
Kategori pasangan bridge SD pasangan Maryellen Liow/Bianca Tatareda tertinggi dengan nilai 1,616 diikuti Aulia Kai/Latifah Gunardi nilai 1,429 dan Shalomita Wenas/Julio Jacob nilai 1,429 ketiganya dari SD Negeri VI Manado.
Kategiori pasangan minibridge SD pasangan Annelis Juficha/Angelica Rompas nilai 1,733 disusul Christofel Katiandago/Mauren Marcus nilai 1,375 kemudian Jonathan Polak/Zefanya Sondakh nilai 1,204 ketiganya dari SD Negeri VI.
Kategori minibridge SMP tertinggi pasangan Indah Poli/Ester Pinangkaan SMP Negeri X nilai 2,241 diikuti Sarah Liando/Desteny Peoni nilai 1,686 kemudian Apriliana Tambingon/Inri Rompas nilai 1,419 keduanya dari SMP Negeri I.
Chris Hombokau mengatakan, kejuaraan yang merupakan program pembinaan Pemerintah Kota Manado terhadap olahraga di daerah ini, akan berdampak positif bagi oleh bridge kedepan.
"Melalui program ini akan muncul atlet yang handal demi kejayaan bridge di Sulut dan Indonesia," katanya.
Kejuaraan liga pelajar yang merupakan pembinaan Olahraga usia dini itu mempertandingkan sepuluh cabang olahraga masing-masing atletik, bulu tangkis, pencak silat, tenis lapangan, bridge, tenis meja, karate, catur dan bola voli
"Pasangan dari SMP Pax Christi itu meraih nilai tertinggi setelah menyelesaikan 10 ronde memperoleh nilai 2,794 Moyone" kata Manager Cabang Bridge Liga Pelajar Manado Chris Hombokau, di Manado, Senin.
Urutan kedua pada kategori pasangan bridge SMP, diduduki Natalia Pinontoan/Eva Langi dari SMP Negeri X dengan nilai 0,845 dan Shalomita Pitoy/Ester Pua SMP Negeri VI nilai 0,778.
Chris Hombokau mengatakan kategori pasangan SMA urutan pertama diraih pasangan Putria Rompas/Qxaxa Kai dari SMA negeri I dengan nilai 1,580 diikuti Scyvo Nelwan/Gabriella Watupongoh SMA Negeri VII nilai 0,992 dan Hiero Lasut/Serjio Saeh SMA Negeri I nilai 0,980.
Kategori pasangan bridge SD pasangan Maryellen Liow/Bianca Tatareda tertinggi dengan nilai 1,616 diikuti Aulia Kai/Latifah Gunardi nilai 1,429 dan Shalomita Wenas/Julio Jacob nilai 1,429 ketiganya dari SD Negeri VI Manado.
Kategiori pasangan minibridge SD pasangan Annelis Juficha/Angelica Rompas nilai 1,733 disusul Christofel Katiandago/Mauren Marcus nilai 1,375 kemudian Jonathan Polak/Zefanya Sondakh nilai 1,204 ketiganya dari SD Negeri VI.
Kategori minibridge SMP tertinggi pasangan Indah Poli/Ester Pinangkaan SMP Negeri X nilai 2,241 diikuti Sarah Liando/Desteny Peoni nilai 1,686 kemudian Apriliana Tambingon/Inri Rompas nilai 1,419 keduanya dari SMP Negeri I.
Chris Hombokau mengatakan, kejuaraan yang merupakan program pembinaan Pemerintah Kota Manado terhadap olahraga di daerah ini, akan berdampak positif bagi oleh bridge kedepan.
"Melalui program ini akan muncul atlet yang handal demi kejayaan bridge di Sulut dan Indonesia," katanya.
Kejuaraan liga pelajar yang merupakan pembinaan Olahraga usia dini itu mempertandingkan sepuluh cabang olahraga masing-masing atletik, bulu tangkis, pencak silat, tenis lapangan, bridge, tenis meja, karate, catur dan bola voli