Manado (ANTARA) -  Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ulu Siau, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara melakukan kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) kabupaten tersebut dalam pembinaan kepribadian warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Kepala Lapas Ulu Siau Stady Umboh, ketika dihubungi Rabu, mengatakan pada kerja sama tersebut dari Kemenag memberikan pembinaan rohani kepada warga binaan.

"Seperti bagi WBP yang beragama Kristen dilaksanakan ibadah yang dipimpin dari Kemenag, sementara bagi WBP beragama Islam dilaksanakan pembacaan Al Qur'an yang diajarkan petugas dari Kemenag. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Rabu," katanya.

Ia mengatakan pada hari ini WBP Lapas Kelas IIB Ulu Siau menggelar ibadah bersama dengan Kemenag di Gereja Imanuel Lapas Ulu Siau. 

Kegiatan ini merupakan wujud kebersamaan antara Lapas Ulu Siau dan Kemenag Sitaro dalam memberikan pembinaan kepribadian bagi WBP.

Sebanyak 72 orang WBP Nasrani mendapat siraman rohani yang disampaikan oleh perwakilan Kemenag.

 Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan spiritualitas WBP Nasrani serta berdampak positif pada sikap dan pribadi yang baik dan benar.

'Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk upaya kami dalam memberikan pembinaan kepribadian bagi para WBP, agar mereka bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat," kata Stady.

Ia mengatakan dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para WBP dapat merasakan dukungan dan kasih sayang dari lingkungan sekitar.

Sehingga dapat memotivasi mereka untuk menjalani masa hukuman dengan lebih baik dan membangun kembali kehidupan yang positif.

Kerja sama antara Lapas Ulu Siau dan Kemenag ini menunjukkan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam mendukung program pembinaan di lembaga pemasyarakatan. 

"Kegiatan pembinaan kepribadian seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang signifikan bagi perubahan sikap dan perilaku WBP ", katanya.

Sementara itu, sebanyak tujuh orang WBP Muslim di Lapas Ulu Siau menerima kunjungan dari Kemenag dalam rangka program pembinaan kepribadian. 

Kegiatan dilaksanakan di Mushola Lapas Ulu Siau, dengan fokus pada pembelajaran baca Al Qur'an dan Iqra.

Kunjungan ini dipimpin oleh Tunsrin Y Abasa, Kepala Seksi Haji dan Umrah Kemenag Sitaro.

 Dalam  pembinaan tersebut, Tunsrin Y Abasa memberikan bimbingan langsung kepada WBP Muslim, membantu mereka meningkatkan kemampuan membaca Al Qur'an dan pemahaman keagamaan.

"Kami berkomitmen untuk memberikan pembinaan yang baik dan berkesinambungan bagi para WBP. Melalui program ini, diharapkan para WBP Muslim dapat meningkatkan kualitas spiritual dan keagamaan mereka," kata Tunsrin Y Abasa.

Kegiatan ini juga didampingi oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Wawan Kuswanda, beserta pegawai Lapas Ulu Siau yang beragama Islam. 


 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Hence Paat
Copyright © ANTARA 2024