Solo (ANTARA) - Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah, Gibran Rakabuming Raka menyatakan bantuan sosial (bansos) diberikan untuk warga yang membutuhkan.
Hal itu disampaikan Gibran di Surakarta, Jawa Tengah, Selasa, ketika menanggapi pro dan kontra terkait pemberian bansos menjelang hari pencoblosan suara Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari.
"Yang penting diberikan kepada yang membutuhkan," katanya.
Mengenai berbagai pro dan kontra tersebut, ia menyerahkannya kepada masyarakat.
"Untuk hal-hal yang lain biar warga yang menilai," katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kota Surakarta Eko Nugroho Isbandijarso mengatakan bansos kali ini merupakan program dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Ia mengatakan pada penyaluran tahap pertama dilakukan sejak akhir bulan Januari dan dijadwalkan selesai pada awal bulan Februari.
"Ini masih berlangsung, dalam proses penyaluran. Sudah hampir selesai karena kan simultan," katanya.
Ia mengatakan untuk kali ini tepatnya jumlah keluarga penerima manfaat bansos CBP di Solo sebanyak 45.458 keluarga.
Mengenai penyaluran, kata dia, dilakukan oleh Bulog dan PT Pos Indonesia.
"Penyedianya dari Bulog, transporternya dari PT Pos, kemudian disalurkan ke masing-masing kelurahan sesuai dengan jumlah penerimanya," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gibran: Bansos diberikan untuk warga yang membutuhkan
Hal itu disampaikan Gibran di Surakarta, Jawa Tengah, Selasa, ketika menanggapi pro dan kontra terkait pemberian bansos menjelang hari pencoblosan suara Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari.
"Yang penting diberikan kepada yang membutuhkan," katanya.
Mengenai berbagai pro dan kontra tersebut, ia menyerahkannya kepada masyarakat.
"Untuk hal-hal yang lain biar warga yang menilai," katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kota Surakarta Eko Nugroho Isbandijarso mengatakan bansos kali ini merupakan program dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Ia mengatakan pada penyaluran tahap pertama dilakukan sejak akhir bulan Januari dan dijadwalkan selesai pada awal bulan Februari.
"Ini masih berlangsung, dalam proses penyaluran. Sudah hampir selesai karena kan simultan," katanya.
Ia mengatakan untuk kali ini tepatnya jumlah keluarga penerima manfaat bansos CBP di Solo sebanyak 45.458 keluarga.
Mengenai penyaluran, kata dia, dilakukan oleh Bulog dan PT Pos Indonesia.
"Penyedianya dari Bulog, transporternya dari PT Pos, kemudian disalurkan ke masing-masing kelurahan sesuai dengan jumlah penerimanya," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gibran: Bansos diberikan untuk warga yang membutuhkan