Manado, (AntaraSulut) - Minat masyarakat berinvestasi sukuk ritel SR007 di Bank Muamalat Indonesia (BMI) cukup bagus sejak ditawarkan pada tanggal 23 Februari 2015.

"Sampai saat ini antusias masyarakat berinvestasi Sukuk ritel di BMI cukup bagus," kata Kepala Cabang Bank Muamalat Manado, Giat Waluyo, di Manado, Rabu.

Dia mengatakan jangan sampai ketinggalan ikut serta dalam berinvestasi di Negara Republik Indonesia melalui Sukuk SR007 karena sangat menguntungkan.

         "Investasi Sukuk ritel sangat aman, nyaman, dan bebas risiko," jelasnya.

          Penawaran, katanya, tinggal dua hari lagi yakni hanya sampai tanggal 5 Maret 2015 dengan tingkat imbal hasil 8,5 persen.

         BMI telah memenangkan proses seleksi dari Kementerian Keuangan RI sebagai salah satu Agen Penjual Sukuk Ritel 2015 (SR007) dengan target IDR500bio atau 67 persen dari target tahun 2014.

         Sukuk Negara Ritel (Sukri) adalah Surat Berharga Syariah Negara yang dijual kepada individu atau orang perseorangan Warga Negara Indonesia di Pasar Perdana (IPO) dan kepada individu atau institusi di Pasar Sekunder.

          Bentuk Sukri yang diterbitkan adalah tanpa warkat (scripless) dan memiliki atau tingkat imbalan tertentu yang telah ditetapkan (fixed coupon).

         Seri Sukri tahun 2015 yakni SR007 Jenis akad ijarah "Asset To Be Leased" (sehingga kupon fixed), nominal per unit Sukri adalah Rp1 juta dengan minimum pembelian Rp5 juta berlaku kelipatannya juga.

         Masa penawaran sejak 23 Februari - 5 Maret 2015, tanggal penjatahan 9 Maret 2015, untuk tanggal Ssetelmen 11 Maret 2015 dan kupon 8.25 persen, dan pelunasan Sukri 100 persen dari Nilai nominalnya.

Pewarta : Oleh Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024