Manado (ANTARA) - Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo Jatmiko mengatakan peran mahasiswa dalam persatuan dan kesatuan yakni menjaga nilai-nilai Pancasila serta menjadi agen perubahan, penerus bangsa dan pengontrol sosial.

"Saudara-saudari adalah calon pemimpin, jangan ada budaya hidup mewah karena hidup mewah merupakan racun yang amat berbahaya," kata Pangdam saat menjadi narasumber pada acara Seminar Pendidikan Karakter di Kampus Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) di Manado, Senin.

Kegiatan seminar sehari tersebut mengangkat tema “Bela Negara Bagi Generasi Muda/Mahasiswa dan Pandangan TNI”.

"Hidup sederhana saja serta harus yakin kepada diri sendiri dan jangan plagiat," kata Legowo Jatmiko.

Pangdam menjelaskan bahwa bela negara merupakan kewajiban dasar bagi setiap warga negara yang penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban kepada negara dan bangsa.

"Bela negara bagi generasi muda/mahasiswa sangat diperlukan untuk pembinaan karakter, penguatan revolusi mental, termasuk mempersiapkan generasi muda atau mahasiswa dalam menghadapi ancaman akibat dari perkembangan global," ujarnya.

Dalam pandangan TNI, menurut Jatmiko, generasi muda dalam hal ini para mahasiswa merupakan bagian dari warga negara yang memiliki kewajiban untuk melakukan pembelaan negara yang disesuaikan dengan perannya sebagai agen perubahan dan agen pembangunan.

Dalam acara seminar tersebut turut hadir Rektor Unsrat Prof Dr Oktovian BA. Sompia, Aster Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Arm Sumanto, Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Kav Mujahidin, dan Dandim 1309/Manado Kolonel Inf Tedy Himawan Laksono.
 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024