Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengajak masyarakat untuk memproduksi tanaman pangan pengganti beras antisipasi krisis global 2023.

"Saya mengajak masyarakat menanam komoditas pokok selain beras, seperti ubi jalar, ubi kayu dan sejenisnya," kata Olly, di Manado, Rabu.

Olly mengatakan hal ini guna mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok beras, terlebih menghadapi dampak krisis global tahun 2023. "Vietnam dan Taiwan telah naikkan harga beras, kalau kita kekurangan, pemerintah pasti import beras," jelasnya.

Ia mengatakan penjual makanan ringan harus beradaptasi dengan bahan baku nasional, gandum akan mahal. "Kita harus sedia payung sebelum hujan. Galakkan gerakan kembali menanam,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah mengatakan ketidakpastian ekonomi global telah membuat krisis pangan di tahun depan akan semakin berat.

Situasi ini pun dikhawatirkan akan berdampak bagi perekonomian secara keseluruhan, termasuk Indonesia.

Dalam pertemuan G20 diprediksikan krisis pangan tahun depan mungkin akan jauh lebih berat.

Perang Rusia dan Ukraina yang masih terus terjadi menjadi salah satu penyebab krisis pangan di 2023 kemungkinan akan lebih berat dibandingkan tahun ini.


Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024