Manado (ANTARA) - Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Denny Tuejeh mengatakan kegiatan bakti sosial adalah salah satu wujud kepedulian dan pengabdian Kodam XIII/Merdeka untuk saling berbagi dengan para warakawuri keluarga besar TNI dan warga masyarakat di sekitar markas satuan jajaran Kodam XIII/Merdeka. 

"Bagaimanapun juga, kegiatan bhakti sosial dapat menumbuhkan semangat solidaritas, sekaligus menanamkan nilai-nilai sosial pada diri pribadi kita masing-masing," kata Pangdam pada Bakti Sosial menyambut HUT ke-64 Kodam XIII/Merdeka di lapangan Kipan C Yonif R 712/WT Tateli, Minahasa, Sulawesi Utara, Selasa.

 Ia menambahkan, sebagai cerminan Prajurit TNI yang berasal dari rakyat, bersatu dan berjuang bersama rakyat untuk membangun bangsa Indonesia yang damai dan sejahtera.

Pangdam berharap kegiatan bhakti sosial ini tidak berhenti hanya sampai di sini saja, tetapi harus terus berlanjut dengan kegiatan-kegiatan lain yang bermanfaat bagi warga masyarakat.
"Baik untuk membantu warga kurang mampu sekaligus  membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyatnya”, katanya.

Kegiatan bakti sosial ini dihadiri kurang lebih 200 orang terdiri dari warakawuri, panti asuhan dan masyarakat.

Pada kegiatan bakti sosial itu,  Pangdam XIII/Merdeka dan Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka  Cicilia Evie Denny Tuejeh memberikan bingkisan secara simbolis kepada warakawuri, panti asuhan Al-Ikhwan, panti asuhan Bukit kasih serta masyarakat di sekitar Kompi senapan C Yonif R 712/WT.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh, para pejabat utama Kodam XIII/Merdeka dan Korem 131/Santiago serta para Komandan satuan jajaran Kodam XIII/Merdeka.

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024