Manado (ANTARA) - Festival Kampis diharapkan mampu mendorong sektor pariwisata dan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Kegiatan Manembo-nembo Festival 2022 yang biasa disebut Festival Kampis resmi dibuka," kata Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, di Manado, Sabtu.
Maurits mengatakan dengan festival ini diharapkan akan menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Bitung.
"Semakin banyak wisatawan yang berkunjung, akan berdampak pada penjualan produk UMKM," jelasnya.
Ia menjelaskan ini menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat dan pemerintah ketika Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memilih Kota Bitung ikut dalam perlombaan kuliner tingkat dunia.
Dia mengatakan upaya dari pada teman-teman untuk menyelenggarakan festival ini sangat menarik apa lagi ditambah dengan budaya yang dimiliki.
Dalam festival ini, menu yang ditampilkan merupakan kearifan lokal yaitu ikan tuna bakar dengan ubi bakar, dan itu jangan hanya lahir pada saat Festival ini berlangsung akan tetapi terus ada dan dipertahankan agar lahir UMKM yang baru.
"Kami percaya kegiatan Festival yang di gagas oleh generasi-generasi di Manembo-Nembo, Bitung ini akan terus berjalan," katanya.
Untuk itu, pihaknya berterima kasih kepada penyelenggara yang telah menggagas kegiatan ini dan berharap ini bisa diadakan setiap tahun.
Diketahui kegiatan ini selain mempererat tali persaudaraan juga sebagai suatu kegiatan pelestarian budaya, karena itu dilombakan permainan populer tahun 80 - 90an seperti, Sperak, Kilan, Goro Lompat, Ceklen, dan masih banyak lagi.