Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta, Jawa Tengah, berencana kembali menggelar kegiatan yang menjadi pusat keramaian yang sempat terhenti selama dua tahun akibat pandemi COVID-19.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Kamis, mengatakan beberapa agenda yang menjadi pusat keramaian di antaranya Sunday Market Manahan dan car free day (CFD) di sepanjang Jalan Slamet Riyadi.
Sebelumnya, Pemkot Surakarta sudah membuka kembali event hiburan, salah satunya Night Market Ngarsopuro yang mulai dibuka kembali pada akhir pekan lalu.
Baca juga: Pemkot Bitung membangkitkan kembali sektor perikanan
"Night market (pasar malam) kan sudah kami buka, nanti event lainnya segera kami mulai kembali. Kan angka kasus (COVID-19) juga sudah landai," katanya.
Sementara itu, pengaktifan kembali dua event tersebut akan dilakukan setelah dilakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait.
"Saat ini kami sedang dalam tahapan koordinasi untuk kembali membuka gelaran Sunday Market Manahan, kalau semuanya siap Minggu bisa kami buka," katanya.
Untuk hari bebas kendaraan yang biasanya juga diselenggarakan setiap hari Minggu pagi kemungkinan akan dimulai seusai Lebaran 2022. "Kan ini juga masih puasa," katanya.
Ia mengatakan pengaktifan kembali sejumlah event yang biasanya menarik ratusan pedagang kecil tersebut bertujuan untuk memulihkan kembali ekonomi daerah yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19.
Baca juga: Pemkot cegah persoalan sengketa tanah di Bitung
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Kamis, mengatakan beberapa agenda yang menjadi pusat keramaian di antaranya Sunday Market Manahan dan car free day (CFD) di sepanjang Jalan Slamet Riyadi.
Sebelumnya, Pemkot Surakarta sudah membuka kembali event hiburan, salah satunya Night Market Ngarsopuro yang mulai dibuka kembali pada akhir pekan lalu.
Baca juga: Pemkot Bitung membangkitkan kembali sektor perikanan
"Night market (pasar malam) kan sudah kami buka, nanti event lainnya segera kami mulai kembali. Kan angka kasus (COVID-19) juga sudah landai," katanya.
Sementara itu, pengaktifan kembali dua event tersebut akan dilakukan setelah dilakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait.
"Saat ini kami sedang dalam tahapan koordinasi untuk kembali membuka gelaran Sunday Market Manahan, kalau semuanya siap Minggu bisa kami buka," katanya.
Untuk hari bebas kendaraan yang biasanya juga diselenggarakan setiap hari Minggu pagi kemungkinan akan dimulai seusai Lebaran 2022. "Kan ini juga masih puasa," katanya.
Ia mengatakan pengaktifan kembali sejumlah event yang biasanya menarik ratusan pedagang kecil tersebut bertujuan untuk memulihkan kembali ekonomi daerah yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19.
Baca juga: Pemkot cegah persoalan sengketa tanah di Bitung