Manado, 3/6 (Antara) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Sinyo H Sarundajang mengatakan Provinsi Sulut cocok untuk bekerja sama "Sister Province" dengan American Samoa, salah salah daerah terletak di wilayah Pasifik.
"Ada kesamaan Sulut dan American Samoa terutama kondisi alam dan budaya, karena itu kedua daerah ini cocok kerja sama sister province," kata Gubernur Sarundajang melalui Staf Khusus Gubernur Sulut Bidang Komunikasi Publik, Michael Umbas dari Hawaii, Senin malam.
Kerja sama dengan American Samoa, kata Sarundajang, merupakan tindak lanjut dari kunjungan Gubernur American Samoa, Lolo Matalasi Moliga ke Sulut beberapa waktu lalu.
Bidang ekonomi, sosial dan budaya dan sejumlah poin lainnya akan dimatangkan yang nantinya akan diperkuat oleh joint working group yang melibatkan kedua belah pihak, kata Sarundajang setiba di Hawai dengan menggunakan Hawaiian Airlines nomor penerbangan HA 51, Senin (2/6) waktu setempat.
Arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat bertemu di New York, kata Sarundajang tentang pentingnya membangun hubungan dengan American Samoa terkait diplomasi public Indonesia dan landasan strategis dari penandatanganan kerja sama ini harus diilihat sebagai upaya membangun solidaritas global dan juga kedaulatan setiap negara.
"Kita saling menghormati, membangun mutual respect dan kerjasama saling menguntungkan. Dalam konteks itu, efek positif yang timbul dari situ adalah konsekewensi logisnya, landasan strategis dari penandatanganan kerjasama ini harus diilihat sebagai upaya membangun solidaritas global dan juga kedaulatan setiap negara." kata Sarundajang.
Setelah mendapat pengarahan langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait tugas diplomasi publik yang diberikan pemerintah RI , Gubernur Sulut Dr S.H Sarundajang langsung menuju Pago-pago, Ibukota teritori American Samoa yang terletak di wilayah Pasifik untuk bertemu Gubernur American Samoa, Lolo Matalasi Moliga.
Sebelumnya saat berada di New York, Gubernr Sarundajang bertemua Presiden SBY, serta berkesempatan pula bertemu Menteri Luar Negeri RI Marti Natalegawa, Dubes RI Dino Patti Djalal, Menseskab Sudi Silalahi, dan Menteri Perindustrian M.S. Hidayat.
Di sela-sela kunjungan ke American Samoa, Gubernur Sarundajang juga tak lupa menyisihkan waktu untuk bertemu dengan sejumlah warga kawanua yang ada di New York dan New Jersey.
Pada acara malam bakudapa di New Jersey, Gubernur Sarundajang sempat melantik kerukunan Sumonder di Amerika. Pun ketika transit di Honololu Hawaii, Gubernur Sarundajang menyempatkan diri bertemu dengan warga Kawanua dan memberikan wejangan sekaligus informasi terkait perkembangan daerah di Sulut.
Gubernur Sarundajang pada kunjungan ini didampingi oleh Asisten II, Ir Roy ROring, Kepala Bappeda, Dr Noldy Tuerah, Kepala Dinas ESDM Ir Boy Tamon, Staf Khusus Bidang Komunikasi Publik Michael Umbas dan Freddy Lengkong. (***1***
"Ada kesamaan Sulut dan American Samoa terutama kondisi alam dan budaya, karena itu kedua daerah ini cocok kerja sama sister province," kata Gubernur Sarundajang melalui Staf Khusus Gubernur Sulut Bidang Komunikasi Publik, Michael Umbas dari Hawaii, Senin malam.
Kerja sama dengan American Samoa, kata Sarundajang, merupakan tindak lanjut dari kunjungan Gubernur American Samoa, Lolo Matalasi Moliga ke Sulut beberapa waktu lalu.
Bidang ekonomi, sosial dan budaya dan sejumlah poin lainnya akan dimatangkan yang nantinya akan diperkuat oleh joint working group yang melibatkan kedua belah pihak, kata Sarundajang setiba di Hawai dengan menggunakan Hawaiian Airlines nomor penerbangan HA 51, Senin (2/6) waktu setempat.
Arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat bertemu di New York, kata Sarundajang tentang pentingnya membangun hubungan dengan American Samoa terkait diplomasi public Indonesia dan landasan strategis dari penandatanganan kerja sama ini harus diilihat sebagai upaya membangun solidaritas global dan juga kedaulatan setiap negara.
"Kita saling menghormati, membangun mutual respect dan kerjasama saling menguntungkan. Dalam konteks itu, efek positif yang timbul dari situ adalah konsekewensi logisnya, landasan strategis dari penandatanganan kerjasama ini harus diilihat sebagai upaya membangun solidaritas global dan juga kedaulatan setiap negara." kata Sarundajang.
Setelah mendapat pengarahan langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait tugas diplomasi publik yang diberikan pemerintah RI , Gubernur Sulut Dr S.H Sarundajang langsung menuju Pago-pago, Ibukota teritori American Samoa yang terletak di wilayah Pasifik untuk bertemu Gubernur American Samoa, Lolo Matalasi Moliga.
Sebelumnya saat berada di New York, Gubernr Sarundajang bertemua Presiden SBY, serta berkesempatan pula bertemu Menteri Luar Negeri RI Marti Natalegawa, Dubes RI Dino Patti Djalal, Menseskab Sudi Silalahi, dan Menteri Perindustrian M.S. Hidayat.
Di sela-sela kunjungan ke American Samoa, Gubernur Sarundajang juga tak lupa menyisihkan waktu untuk bertemu dengan sejumlah warga kawanua yang ada di New York dan New Jersey.
Pada acara malam bakudapa di New Jersey, Gubernur Sarundajang sempat melantik kerukunan Sumonder di Amerika. Pun ketika transit di Honololu Hawaii, Gubernur Sarundajang menyempatkan diri bertemu dengan warga Kawanua dan memberikan wejangan sekaligus informasi terkait perkembangan daerah di Sulut.
Gubernur Sarundajang pada kunjungan ini didampingi oleh Asisten II, Ir Roy ROring, Kepala Bappeda, Dr Noldy Tuerah, Kepala Dinas ESDM Ir Boy Tamon, Staf Khusus Bidang Komunikasi Publik Michael Umbas dan Freddy Lengkong. (***1***