Manado (ANTARA) - Pergerakan kargo di Bandara Sam Ratulangi (Samrat), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengalami peningkatan sebesar sembilan persen.

General Manager Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado Minggus Gandeguai mengatakan sepanjang tahun 2021, Bandara Sam Ratulangi Manado mencatat angkutan kargo tumbuh sembilan (9) persen pada  atau sebesar 16.577 ton.

"Pergerakan ini didominasi oleh kargo yang masuk (incoming cargo) yang mencapai hampir 70 persen dari total keseluruhan pergerakan kargo," kata Minggus, di Manado, Jumat.

Dia menjelaskan tren belanja daring turut menyumbang peningkatan pergerakan kargo di Bandara Sam Ratulangi Manado, dapat terlihat dari kargo yang masuk didominasi general cargo yakni berupa paket dari beberapa jasa pengiriman.

Minggus juga optimis bahwa pergerakan kargo di Bandara Sam Ratulangi Manado dapat meningkat, mengingat pada akhir tahun 2021 Bandara Sam Ratulangi Manado kedatangan armada baru fasilitas Penyelamatan Kecelakaan Pesawat dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK) yang yang akan membuat bandara naik kelas menjadi kategori delapan dan siap untuk melayani pesawat berbadan lebar (wide body) yakni Airbus 330-300.

“Semoga proses verifikasi menjadi kategori delapan dapat berjalan lancar dan nantinya kita bisa segera melayani Airbus 330-300, sehingga dapat membawa lebih banyak kargo dan selanjutnya penumpang juga dapat ikut meningkat,” ungkap Minggus.

Pada pergerakan pesawat dan penumpang masih tercatat mengalami penurunan di tahun 2021. Turunnya pergerakan pesawat maupun penumpang tersebut merupakan dampak lanjutan dari pandemi COVID-19 yang masih melanda dunia dimana adanya pemberlakuan kebijakan pembatasan aktivitas fisik masyarakat guna mencegah penyebaran COVID-19.

“Dari Januari hingga Desember tahun 2021, Bandara Sam Ratulangi Manado melayani penumpang sebanyak 925 ribu penumpang, turun 1 persen dibandingkan dengan pergerakan penumpang pada 2020 yang mencapai lebih dari 938 ribu penumpang,” ujarnya.

Khusus pada Desember 2021, pergerakan penumpang tercatat tumbuh 12 persen atau 111 ribu jika dibandingkan dengan November 2021 yang hanya 99 ribu pergerakan penumpang.

Sementara itu, trafik pergerakan pesawat yang tiba dan berangkat melalui Bandara Sam Ratulangi Manado juga turun 3 persen menjadi 12.065 jika dibandingkan dengan pergerakan pesawat pada 2020 sebesar 12.439.
 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024