Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengatakan, meskipun pandemi COVID-19 namun pertumbuhan ekonomi daerah tetap terjaga.

"Kita bersyukur atas perjalanan pemerintahan ODSK di periode kedua ini bisa berjalan baik sekalipun dihadapkan dengan pandemi COVID-19, pertumbuhan perekonomian Sulut tetap terjaga dengan baik," sebut Gubernur Olly.

Capaian ini menurut Olly merupakan berkat Tuhan dan menjadi hasil usaha dan kerja bersama dalam menjaga kestabilan, kesejahteraan dan kedamaian, termasuk peranan para tokoh agama dalam membantu pemerintah menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat. 

Gubernur mengajak masyarakat Sulut khususnya warga GMIM berinvestasi sekaligus mengantisipasi terjadinya inflasi di masa pandemi COVID-19. 

Gubernur memperkenalkan program tabungan emas berupa kartu yang diproduksi PT. MSM.

“Lewat program ini pemerintah memfasilitasi warga jemaat yang mau menabung sekaligus menyumbang untuk GMIM. Jadi kalau warga jemaat maupun ASN mau menyumbang, beli emas ini,” jelasnya.

Selain GMIM, Gubernur menyebut ke depannya Pemprov Sulut juga akan mengajak golongan gereja hingga unsur agama lain, di antaranya Keuskupan Manado maupun pihak Baznas untuk melakukan kerjasama terkait program tersebut.

“Dunia sekarang sedang dilanda inflasi, karena adanya ketidakpastian ekonomi akibat pandemi. Untuk itu program tabungan emas ini sangat bermanfaat karena tidak terdampak inflasi. Manfaatnya bisa kita rasakan bersama, termasuk tempat-tempat ibadah yang memerlukan bantuan,” pungkasnya.

Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw mengikuti ibadah perdana bersama pejabat Eselon II, III, IV dan pejabat fungsional tertentu tahun 2022 yang digelar secara hybrid di Aula Mapalus Kantor Gubernur. 

Dalam ibadah Menjadi Khadim/Khotbah Pdt. A.O Supit, Doa Pdt. H. W. B. Sumakul, Liturgis Pdt. Piet Tampi diiringi puji-pujian Paduan Suara Anak, Musik Gereja Nusantara (MGN) dan Paduan Suara Pemerintah Provinsi Sulut Hebat.

Gubernur Olly juga memberi penghargaan kepada Pdt. Hils Kumaat STh yang sudah berakhir dalam pelayanan di Kantor Gubernur selama 47 tahun.

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024