Manado (ANTARA) - Usaha Kecil Menengah (UKM) di Sulawesi Utara ditantang mampu menghasilkan produk-produk lokal berkualitas yang mampu bersaing dengan daerah lain.
"Menjadi tantangan bagi pelaku UKM maupun pelaku ekonomi kreatif di daerah ke depan terus menghasilkan produk-produk lokal maupun kerajinan yang berkualitas, berbasis tradisi dan warisan budaya," ujar Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Provinsi Sulut, Edwin Kindangen pada pembukaan pameran 'In Store Promotion 2021' di Manado, Rabu.
Pelaku UKM maupun pelaku ekonomi kreatif di daerah harus terus berinovasi mendapatkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar sehingga mampu bersaing.
"Menjadi tantangan dan kewajiban juga bagi pelaku-pelaku UKM untuk menguasai marketing, peckeging, dan branding, serta tidak pernah lelah meng-upgrade kemampuan untuk semakin menguasai teknologi informasi, dimana ini menjadi strategi dalam pengembangan usaha," katanya.
Memang untuk mencapai itu, menurut dia, membutuhkan komitmen yang kuat dan konsistensi dalam mengembangkan produk-produk lokal dan unggulan.
"Karena itu, mari kita saling mendukung, jangan pernah menyurutkan semangat untuk memberi dampak baik dan manfaat bagi pengembangan UKM di di provinsi ini," sebutnya.
Bila sinergitas ini dapat dilakukan, manfaat lainnya yang bisa diperoleh yaitu peningkatan perekonomian, keberlangsungan usaha-usaha ekonomi kreatif, mendorong pemulihan kondisi daerah dari pandemi COVID-19, serta eksistensi Sulut.
"Mari kita tetap bersinergi di tengah kondisi dan tantangan apapun. Mari tetap bersama-sama memberikan dukungan terhadap pembangunan dan perkembangan daerah untuk kontribusi bagi terwujudnya visi pembangunan daerah menuju Sulawesi Utara maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasifik," ujarnya.
"Menjadi tantangan bagi pelaku UKM maupun pelaku ekonomi kreatif di daerah ke depan terus menghasilkan produk-produk lokal maupun kerajinan yang berkualitas, berbasis tradisi dan warisan budaya," ujar Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Provinsi Sulut, Edwin Kindangen pada pembukaan pameran 'In Store Promotion 2021' di Manado, Rabu.
Pelaku UKM maupun pelaku ekonomi kreatif di daerah harus terus berinovasi mendapatkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar sehingga mampu bersaing.
"Menjadi tantangan dan kewajiban juga bagi pelaku-pelaku UKM untuk menguasai marketing, peckeging, dan branding, serta tidak pernah lelah meng-upgrade kemampuan untuk semakin menguasai teknologi informasi, dimana ini menjadi strategi dalam pengembangan usaha," katanya.
Memang untuk mencapai itu, menurut dia, membutuhkan komitmen yang kuat dan konsistensi dalam mengembangkan produk-produk lokal dan unggulan.
"Karena itu, mari kita saling mendukung, jangan pernah menyurutkan semangat untuk memberi dampak baik dan manfaat bagi pengembangan UKM di di provinsi ini," sebutnya.
Bila sinergitas ini dapat dilakukan, manfaat lainnya yang bisa diperoleh yaitu peningkatan perekonomian, keberlangsungan usaha-usaha ekonomi kreatif, mendorong pemulihan kondisi daerah dari pandemi COVID-19, serta eksistensi Sulut.
"Mari kita tetap bersinergi di tengah kondisi dan tantangan apapun. Mari tetap bersama-sama memberikan dukungan terhadap pembangunan dan perkembangan daerah untuk kontribusi bagi terwujudnya visi pembangunan daerah menuju Sulawesi Utara maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasifik," ujarnya.