Sulut, Sangihe (ANTARA) - Bupati Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Jabes Ezar Gaghana berharap, kalangan pers di daerah itu menyampaikan kritik kepada pemerintah berdasarkan fakta yang ada di lapangan.

"Silakan pers kritisi kami yang ada di pemerintah, tapi harus sesuai fakta yang ada di lapangan sebagai bentuk kontrol sosial," kata dia di Tahuna, Jumat.

Dia mengatakan hal itu saat menggelar pertemuan dengan sejumlah wartawan di daerah tersebut.

Ia menyebut peranan pers penting dalam menyampaikan kritikan guna mengingatkan pemerintah sehingga tidak salah dalam mengeluarkan kebijakan dan melaksanakan pembangunan.

"Kritikan disertai data dan fakta sangat diperlukan dalam penyelenggaraan pemerintahan namun jangan karena ada interes pribadi," kata Bupati yang didampingi Sekda Melanchton Wolff dan Kabag Protokol Topan Pontoh.

Sebagai pimpinan di Kabupaten Sangihe, dia menyatakan bersama jajaran pemerintahan tidak alergi dengan kritikan asalkan bukan fitnah.

"Kami semua yang ada di pemerintahan tidak sempurna sehingga perlu ada koreksi dan dikritisi, demikian juga para wartawan, jangan hanya mengkritisi tapi tidak terima kalau dikoreksi," kata dia.

Ia mengatakan pers mempunyai fungsi menyebarluaskan informasi kegiatan pemerintahan dan sosial kemasyarakatan yang perlu diketahui masyarakat.

"Silakan sampaikan fakta jika ada yang kurang guna diperbaiki oleh pemerintah," kata dia.

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024