Manado (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sulawesi Utara mengajak warga yang memiliki kemampuan lebih untuk berkurban di tengah pandemi COVID-19 saat ini.
"Berkurban adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan untuk umat Muslim," kata Ketua Baznas Sulut Abid Takalamingan di Manado, Jumat.
Abid mengatakan bahagia yang dirasakan warga mampu walaupun di tengah pandemi COVID-19 masih bisa membahagiakan kaum dhuafa dengan berkurban.
Ia juga memberikan inspirasi kepada warga mampu bahwa berkurban merupakan wasilah untuk meningkatkan perasaan bahagia itu.
Abid menjelaskan memotong hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha merupakan ibadah sunnah bagi mereka yang mampu.
Ada beragam manfaat yang bisa didapat dari berkurban, salah satunya saling berbagi dan memberi sesama manusia.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah pendistribusian daging kurban yang tepat sasaran.
Ia menyebutkan terdapat lima syarat orang melaksanakan ibadah kurban, pertama adalah Muslim, kedua mampu, ketiga merdeka, keempat sudah baligh, dan berakal sehat.
"Berkurban adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan untuk umat Muslim," kata Ketua Baznas Sulut Abid Takalamingan di Manado, Jumat.
Abid mengatakan bahagia yang dirasakan warga mampu walaupun di tengah pandemi COVID-19 masih bisa membahagiakan kaum dhuafa dengan berkurban.
Ia juga memberikan inspirasi kepada warga mampu bahwa berkurban merupakan wasilah untuk meningkatkan perasaan bahagia itu.
Abid menjelaskan memotong hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha merupakan ibadah sunnah bagi mereka yang mampu.
Ada beragam manfaat yang bisa didapat dari berkurban, salah satunya saling berbagi dan memberi sesama manusia.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah pendistribusian daging kurban yang tepat sasaran.
Ia menyebutkan terdapat lima syarat orang melaksanakan ibadah kurban, pertama adalah Muslim, kedua mampu, ketiga merdeka, keempat sudah baligh, dan berakal sehat.