Manado (ANTARA) - Inspektorat Jenderal TNI Angkatan Darat (Itjenad) selesai melaksanakan kegiatan Pos Audit di Kodam XIII Merdeka dan jajaran.
Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Santos G Matondang, di Manado, Senin, mengatakan saat ini tim pengawas telah melihat secara langsung kondisi nyata satuan dan telah melakukan beberapa kegiatan audit untuk menemukan beberapa masalah perbendaharaan yang tidak sesuai petunjuk penggunaan anggaran.
"Berharap agar seluruh satuan dapat menindaklanjuti seluruh temuan tim pengawas demi meningkatkan kualitas kinerja Kodam XIII Merdeka," kata Pangdam pada taklimat akhir," katanya.
Ia menambahkan guna meningkatkan kualitas kinerja, seluruh temuan oleh tim yang telah direkomendasikan, baik lisan maupun tertulis harus ditindaklanjuti oleh satuan jajaran Kodam XIII Merdeka.
Irjenad Letjen TNI Benny Susianto mengatakan bahwa Pos Audit bukan ajang untuk mencari kesalahan satuan.
Melainkan Pos Audit ini merupakan kegiatan yang dapat memberikan jalan keluar terhadap permasalahan pembendaharaan di satuan jajaran TNI AD.
Serta dengan adanya kegiatan Pos Audit yang rutin dilaksanakan dapat memberikan pemahaman kepada satuan agar tidak mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.
"Kegiatan Pos Audit ini bukan hanya sekedar untuk menemukan permasalahan saja, tetapi juga harus dapat memberikan solusi dan pemecahan terbaik agar tidak terulang di kemudian hari,"katanya.
Kegiatan Pos Audit tersebut berlangsung dari 27 Mei 2021 sampai dengan 7 Juni 2021 di seluruh satuan jajaran Kodam XIII Merdeka, mencakup satuan-satuan yang berada di tiga Provinsi yaitu Sulawesi Utara, SulawesiTengah dan Gorontalo
Hadir pada saat itu sejumlah pejabat utama Kodam XIII/Merdeka diantaranya Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Wirana P. Budi, Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Junior Tumilaar, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Prince M. Putong, para Asisten Kodam XIII/Merdeka dan para Kabalak Kodam XIII/Merdeka
Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Santos G Matondang, di Manado, Senin, mengatakan saat ini tim pengawas telah melihat secara langsung kondisi nyata satuan dan telah melakukan beberapa kegiatan audit untuk menemukan beberapa masalah perbendaharaan yang tidak sesuai petunjuk penggunaan anggaran.
"Berharap agar seluruh satuan dapat menindaklanjuti seluruh temuan tim pengawas demi meningkatkan kualitas kinerja Kodam XIII Merdeka," kata Pangdam pada taklimat akhir," katanya.
Ia menambahkan guna meningkatkan kualitas kinerja, seluruh temuan oleh tim yang telah direkomendasikan, baik lisan maupun tertulis harus ditindaklanjuti oleh satuan jajaran Kodam XIII Merdeka.
Irjenad Letjen TNI Benny Susianto mengatakan bahwa Pos Audit bukan ajang untuk mencari kesalahan satuan.
Melainkan Pos Audit ini merupakan kegiatan yang dapat memberikan jalan keluar terhadap permasalahan pembendaharaan di satuan jajaran TNI AD.
Serta dengan adanya kegiatan Pos Audit yang rutin dilaksanakan dapat memberikan pemahaman kepada satuan agar tidak mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.
"Kegiatan Pos Audit ini bukan hanya sekedar untuk menemukan permasalahan saja, tetapi juga harus dapat memberikan solusi dan pemecahan terbaik agar tidak terulang di kemudian hari,"katanya.
Kegiatan Pos Audit tersebut berlangsung dari 27 Mei 2021 sampai dengan 7 Juni 2021 di seluruh satuan jajaran Kodam XIII Merdeka, mencakup satuan-satuan yang berada di tiga Provinsi yaitu Sulawesi Utara, SulawesiTengah dan Gorontalo
Hadir pada saat itu sejumlah pejabat utama Kodam XIII/Merdeka diantaranya Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Wirana P. Budi, Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Junior Tumilaar, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Prince M. Putong, para Asisten Kodam XIII/Merdeka dan para Kabalak Kodam XIII/Merdeka