Manado (ANTARA) - Sekitar 4.833 personel gabungan dilibatkan dalam pelaksanaan "Operasi Ketupat Samrat 2021" dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H, di Sulawesi Utara (Sulut).
"Sebanyak 4.833 personel yang dilibatkan dalam operasi ini," kata Kapolda Sulut Irjen Pol Nana Sudjana usai apel gelar pasukan Operasi Ketupat Samrat 2021 di Manado, Rabu.
Kapolda menambahkan dari jumlah tersebut 1.988 merupakan anggota Polri dan sisanya personel dari TNI dan Pemda seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Pemadam Kebakaran, Basarnas serta dari organisasi kemasyarakatan atau Ormas.
Untuk sasaran pengamanan Operasi Ketupat tersebar di 102 titik strategis, di antaranya pelabuhan, terminal, bandara, pusat perbelanjaan, dan lokasi lainnya.
Dari jumlah itu terdapat enam pos penyekatan dan sisanya pos pengamanan dan pos pelayanan.
Ia mengatakan pelaksanaan Operasi Ketupat Samrat 2021 selama 12 hari, sejak 6 hingga 17 Mei mendatang.
Operasi Ketupat Samrat ini adalah operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengedepankan kemanusiaan.
Kita melaksanakan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat terkait dengan pelaksanaan ibadah di Bulan Suci Ramadan juga Hari Raya Idul Fitri.
"Operasi Ketupat ini mengedepankan fungsi preventif atau pencegahan dan juga diikuti dengan penegakan hukum terhadap para pelaku tindak pidana,” kata Kapolda.
"Sebanyak 4.833 personel yang dilibatkan dalam operasi ini," kata Kapolda Sulut Irjen Pol Nana Sudjana usai apel gelar pasukan Operasi Ketupat Samrat 2021 di Manado, Rabu.
Kapolda menambahkan dari jumlah tersebut 1.988 merupakan anggota Polri dan sisanya personel dari TNI dan Pemda seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Pemadam Kebakaran, Basarnas serta dari organisasi kemasyarakatan atau Ormas.
Untuk sasaran pengamanan Operasi Ketupat tersebar di 102 titik strategis, di antaranya pelabuhan, terminal, bandara, pusat perbelanjaan, dan lokasi lainnya.
Dari jumlah itu terdapat enam pos penyekatan dan sisanya pos pengamanan dan pos pelayanan.
Ia mengatakan pelaksanaan Operasi Ketupat Samrat 2021 selama 12 hari, sejak 6 hingga 17 Mei mendatang.
Operasi Ketupat Samrat ini adalah operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengedepankan kemanusiaan.
Kita melaksanakan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat terkait dengan pelaksanaan ibadah di Bulan Suci Ramadan juga Hari Raya Idul Fitri.
"Operasi Ketupat ini mengedepankan fungsi preventif atau pencegahan dan juga diikuti dengan penegakan hukum terhadap para pelaku tindak pidana,” kata Kapolda.