Manado, (Antara News) - Tim kesenian dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), melakukan pementasan tarian di Pantai Seminyak, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, selama tiga hari.

"Pementasan tersebut dilakukan oleh tim kesenian sambil membagi-bagikan 'leaflet' mengenai seluruh objek wisata yang ada di Manado," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Manado, Hendrik Waroka di Manado, Rabu.

Waroka mengatakan, dengan melakukan pementasan seni, diharapkan bisa menarik perhatian para wisatawan supaya mau lebih mencari tahu dan datang ke Manado untuk berwisata.

Kepala Bidang Promosi Wisata Dispar Manado, Naomi Ruru menambahkan, Pantai Seminyak dipilih karena menjadi salah satu lokasi yang banyak dikunjungi para wisatawan asing untuk bersantai.

"Dalam pementasan tari tersebut, banyak wisatawan asing yang ikut bergabung karena tertarik dengan aksi para penari, sehingga langsung dimanfaatkan untuk membagi-bagikan 'leaflet', sekaligus berpromosi," papar Naomi Ruru.

Sementara beberapa anggota tim seni yang ikut dalam pementasan tersebut, mengakui ini pengalaman pertama bagi mereka karena biasanya dalam ruangan tertutup, tetapi itu harus dilakukan di pantai dan jalan raya.

"Tetapi kami bangga bisa mempromosikan wisata Manado dalam pementasan tersebut, dan mengajak para wisatawan untuk berkunjung ke daerah kita," kata anggota tim bernama Christy Johanis.

Sejumlah wisatawan yang kebetulan melihat pementasan tersebut mengatakan, kagum melihat upaya tim kesenian Manado, dan berminat datang untuk berwisata ke Manado.

"Kami ingin melihat Manado apakah benar seperti yang dipromosikan oleh tim tersebut, sebab selama ini kami baru Bunaken yang dikenal ternyata ada banyak yang bisa dinikmati di Manado," kata salah satu wisatawan asal Australia bernama Michael. (*)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024