Mamuju (ANTARA Sulsel) - KH Abdurrahman Wahid (Gusdur) merupakan pahlawan bagi para pegawai negeri sipil (PNS) karena atas jasanya kesejahteraan para PNS khsususnya para guru meningkat dari sebelumnya.

Hal itu dikatakan Bupati Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Drs Suhardi Duka MM dalam acara tahlilan atas wafatnya Gusdur mantan Presiden RI keempat, di pendopo rumah jabatan (Rujab) Bupati Mamuju, Rabu.

Acara tahlilan yang dipimpin ustandz Abu Hilmy Aras itu, dihadiri ratusan orang diantaranya sejumlah pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju, dan massa sekitar 10 partai yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten Mamuju.

Bupati mengatakan, kesejahteraan para PNS di zaman pemerintahan Gusdur memimpin bangsa ini menjadi lebih baik dari sebelumnya disamping itu PNS menjadi lebih mudah naik golongan dan pangkat.

"Dimasa pemerintahan Gusdur gaji PNS naik sekitar 100 persen, itu sangat luar biasa bagi kesejahteraan PNS, ditambah pangkat dan golongan para PNS juga lebih baik, dan banyak lagi jasa-jasa Gusdur yang telah ditorehkan bagi bangsa ini,"ujarnya.

Menurut dia, Gusdur adalah pemimpin bangsa sekaligus bapak bangsa karena gagasan dan pemikirannya yang telah banyak memberikan kontribusi bagi kemajuan negeri ini.

Ia mengatakan, Gusdur seharusnya dihargai sebagai Pahlawan Nasional karena telah berjasa menjaga negara dan bangsa ini sehingga terus terintegrasi meskipun majemuk terdiri dari berbagai macam suku ras dan agama.

"Mari kita terus meneladani apa yang telah dilakukan beliau bagi kemajuan dan masa depan bangsa ini semoga arwahnya diterima disisinya amin,"katanya.

(T.PK-MFH/E001)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024