Sulut, Sangihe (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara, Djoli Mandak, mengatakan 323 calon guru dalam program Sangihe Mengajar akan mengikuti seleksi pada akhir pekan ini.
"Kami segera melaksanakan seleksi terhadap 323 orang calon guru yang mendaftar dalam program Sangihe Mengajar," kata dia di Tahuna, Selasa.
Dia mengatakan seleksi akan dilaksanakan pada akhir pekan ini bertempat di ruang SKB Tahuna.
"Seleksi akademik dan wawancara akan dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu bagi 323 calon guru Sangihe Mengajar," kata dia.
Dia mengatakan program Bupati Jabes Gaghana berupa Sangihe Mengajar guna mengatasi kekurangan guru di Sangihe.
"Sangihe Mengajar merupakan salah satu program Bupati Jabes Gaghana guna mengatasi kekurangan guru," kata dia.
Pada 2021, kata dia, ada 137 guru yang akan direkrut melalui program tersebut untuk ditempatkan di sekolah yang kekurangan guru.
Pihaknya merekrut 137 calon guru untuk program Sangihe Mengajar di mana semua harus berijazah S1 dengan rincian 70 guru SD dan 67 guru SMP.
Sebanyak 67 guru SMP dengan rincian guru Bahasa Inggris 14 orang, PPKN tujuh orang, Bahasa Indonesia sembilan orang, Penjaskes enam orang, Seni Budaya empat orang, IPA Fisika dan Biologi 13 orang, Matematika 11 orang, serta Agama Kristen tiga orang.
Sebanyak 70 orang guru SD terdiri atas PGSD 63 orang, Pendidikan Agama Kristen dua orang dan Pendidikan Agama Islam satu orang serta Penjaskes empat orang.
Baca Juga : Disdikbud Kabupaten Sangihe buka pendaftaran guru program 'Sangihe Mengajar'
"Kami segera melaksanakan seleksi terhadap 323 orang calon guru yang mendaftar dalam program Sangihe Mengajar," kata dia di Tahuna, Selasa.
Dia mengatakan seleksi akan dilaksanakan pada akhir pekan ini bertempat di ruang SKB Tahuna.
"Seleksi akademik dan wawancara akan dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu bagi 323 calon guru Sangihe Mengajar," kata dia.
Dia mengatakan program Bupati Jabes Gaghana berupa Sangihe Mengajar guna mengatasi kekurangan guru di Sangihe.
"Sangihe Mengajar merupakan salah satu program Bupati Jabes Gaghana guna mengatasi kekurangan guru," kata dia.
Pada 2021, kata dia, ada 137 guru yang akan direkrut melalui program tersebut untuk ditempatkan di sekolah yang kekurangan guru.
Pihaknya merekrut 137 calon guru untuk program Sangihe Mengajar di mana semua harus berijazah S1 dengan rincian 70 guru SD dan 67 guru SMP.
Sebanyak 67 guru SMP dengan rincian guru Bahasa Inggris 14 orang, PPKN tujuh orang, Bahasa Indonesia sembilan orang, Penjaskes enam orang, Seni Budaya empat orang, IPA Fisika dan Biologi 13 orang, Matematika 11 orang, serta Agama Kristen tiga orang.
Sebanyak 70 orang guru SD terdiri atas PGSD 63 orang, Pendidikan Agama Kristen dua orang dan Pendidikan Agama Islam satu orang serta Penjaskes empat orang.
Baca Juga : Disdikbud Kabupaten Sangihe buka pendaftaran guru program 'Sangihe Mengajar'