Mamuju (ANTARA Sulsel) - Pendidikan dan Latihan (Diklat) Prajabatan untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan II 2007 dalam lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), terkendala minimnya anggaran.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Mamuju, Amin Jasa, di Mamuju, Kamis, mengatakan, pengunduran pelaksanaan prajabatan tersebut diakibatkan karena tidak adanya dana yang tersedia.
Awalnya ia merencanakan akan melaksanakan prajabatan tersebut pada akhir tahun 2009, namun karena tidak ada dana, Diklat Prajabatan baru bisa direalisasikan pada awal tahun 2010 mendatang.
"Kami sudah mengusulkan dana untuk pelaksanaan prajabatan ini dalam APBD Perubahan tahun 2009. Tinggal menunggu saja dana tersebut dicairkan," ucapnya.
Ia mengatakan, sisa dana APBD pokok tahun 2009 yang telah disediakan terlalu sedikit untuk mengadakan prajabatan golongan II untuk formasi tahun 2007.
"Dana tersebut banyak tersedot untuk pelaksanaan pra jabatan golongan III beberapa bulan lalu," tuturnya.
Menurut dia, sesuai dengan aturan yang ada, CPNS 2007 tersebut sudah seharusnya mengikuti prajabatan, mengingat terhitung tanggal 1 Januari 2010 mendatang, mereka sudah melawati masa kerja selama dua tahun.
Ia menambahkan, jumlah CPNS golongan II untuk formasi tahun 2007 yang akan mengikuti prajabatan tersebut adalah sebanyak 200 orang.
"Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan prajabatan CPNS ini adalah selama dua minggu," imbuhnya.
Pelaskanaan prajabatan inipun harus dilakukan secepatnya agar jadwalnya tidak bertabrakan dengan pra jabatan untuk CPNS formasi tahun 2008
"Jumlah CPNS untuk formasi tahun 2008 mencapai 600 orang, dan jika jadwalnya bertabrakan, maka kami akan menjadi semakin kewalahan," terangnya.
(T.PSO-103/A041)
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Mamuju, Amin Jasa, di Mamuju, Kamis, mengatakan, pengunduran pelaksanaan prajabatan tersebut diakibatkan karena tidak adanya dana yang tersedia.
Awalnya ia merencanakan akan melaksanakan prajabatan tersebut pada akhir tahun 2009, namun karena tidak ada dana, Diklat Prajabatan baru bisa direalisasikan pada awal tahun 2010 mendatang.
"Kami sudah mengusulkan dana untuk pelaksanaan prajabatan ini dalam APBD Perubahan tahun 2009. Tinggal menunggu saja dana tersebut dicairkan," ucapnya.
Ia mengatakan, sisa dana APBD pokok tahun 2009 yang telah disediakan terlalu sedikit untuk mengadakan prajabatan golongan II untuk formasi tahun 2007.
"Dana tersebut banyak tersedot untuk pelaksanaan pra jabatan golongan III beberapa bulan lalu," tuturnya.
Menurut dia, sesuai dengan aturan yang ada, CPNS 2007 tersebut sudah seharusnya mengikuti prajabatan, mengingat terhitung tanggal 1 Januari 2010 mendatang, mereka sudah melawati masa kerja selama dua tahun.
Ia menambahkan, jumlah CPNS golongan II untuk formasi tahun 2007 yang akan mengikuti prajabatan tersebut adalah sebanyak 200 orang.
"Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan prajabatan CPNS ini adalah selama dua minggu," imbuhnya.
Pelaskanaan prajabatan inipun harus dilakukan secepatnya agar jadwalnya tidak bertabrakan dengan pra jabatan untuk CPNS formasi tahun 2008
"Jumlah CPNS untuk formasi tahun 2008 mencapai 600 orang, dan jika jadwalnya bertabrakan, maka kami akan menjadi semakin kewalahan," terangnya.
(T.PSO-103/A041)