Manado (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara (Sulut) mendorong pengembangan tanaman porang guna peningkatan ekonomi masyarakat di daerah tersebut.

"Kami mendukung penuh upaya masyarakat dalam meningkatkan produksi tanaman  porang," kata Pjs Bupati Kabupaten Minut Clay Dondokambey, di Manado, Rabu.

Clay mengatakan tanaman porang tersebut mulai dikembangkan Kelompok Tani Komunitas Cinta Desa yang dimotori ketua kelompok Eduard Watupongoh, di Desa Maumbi Kecamatan Kalawat.

"Saya kagum karena masyarakat mau mengembangkan porang yang bisa dikembangkan menjadi  produk pangan baru di Minut," katanya.

Tanaman porang ini, katanya, varietas baru umbi-umbian yang bisa dikembangkan dan tidak kalah dengan produk yang sudah ada selama ini.

Bupati Clay memotivasi agar tanaman porang ini bisa berhasil di desa lainnya di Kabupaten Minut.

"Ke depan kita juga harus mencari pasarnya, agar bisa meningkatkan ekonomi masyarakat desa,” tambah Clay.

Tanaman Porang (Amorphopallus muelleri) merupakan tanaman herbal yang dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian sekitar 1,5 meter, tanaman ini merupakan tanaman penghasil umbi yang banyak hidup di hutan tropis.

Secara fisik, tanaman porang tumbuh dengan tangkai tunggal atau batang bercorak belang-belang hijau-putih.
 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024