Minahasa Tenggara (ANTARA) - Petugas gabungan terdiri dari Polisi dan TNI serta Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara berhasil mengamankan ratusan penambang liar di kebun raya Megawati Soekarnoputri Kecamatan Ratatotok.
"Kami berhasil mengamankan ratusan penambang liar di kawasan kebun raya tersebut," kata Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Rudi Hartono di Ratahan, Jumat.
Dia mengatakan, selain mengamankan para pelaku, petugas juga berhasil menyita sejumlah barang bukti.
"Ada 90 karung barang bukti berisi tanah yang memiliki kandungan emas, dan 125 orang penambang," ungkap Rudi.
Dia mengatakan, pihaknya juga melakukan penyelidikan terhadap pemberi modal untuk kegiatan penambangan liar yang melakukan aktivitas di wilayah kebun raya.
"Kami juga melakukan penyelidikan terhadap dugaan oknum-oknum yang membiayai kegiatan para penambang," ucap dia.
Wakil Bupati Minahasa Tenggara Joke Legi memberikan apresiasi terhadap operasi penertiban penambangan liar di kawasan kebun raya tersebut.
"Sosialisasi serta imbauan sudah diberikan kepada masyarakat untuk tidak melakukan penambangan di kawasan kebun raya. Saat ini, tindakan dari aparat harus tegakan," ujarnya.
"Kami berhasil mengamankan ratusan penambang liar di kawasan kebun raya tersebut," kata Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Rudi Hartono di Ratahan, Jumat.
Dia mengatakan, selain mengamankan para pelaku, petugas juga berhasil menyita sejumlah barang bukti.
"Ada 90 karung barang bukti berisi tanah yang memiliki kandungan emas, dan 125 orang penambang," ungkap Rudi.
Dia mengatakan, pihaknya juga melakukan penyelidikan terhadap pemberi modal untuk kegiatan penambangan liar yang melakukan aktivitas di wilayah kebun raya.
"Kami juga melakukan penyelidikan terhadap dugaan oknum-oknum yang membiayai kegiatan para penambang," ucap dia.
Wakil Bupati Minahasa Tenggara Joke Legi memberikan apresiasi terhadap operasi penertiban penambangan liar di kawasan kebun raya tersebut.
"Sosialisasi serta imbauan sudah diberikan kepada masyarakat untuk tidak melakukan penambangan di kawasan kebun raya. Saat ini, tindakan dari aparat harus tegakan," ujarnya.