Manado (ANTARA) - Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara Agung Hari Prabowo optimistis pembangunan 'Manado Outer Ring Road' (MORR) III mampu mendorong pemerataan dan percepatan pembangunan daerah.
"MORR III adalah kelanjutan dari MORR I dan MORR II yang telah dibangun," sebut Agung di Manado, Minggu.
Selain mendorong pemerataan dan percepatan pembangunan daerah, dampak lainnya yang bisa dirasakan adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi.
Manfaat lainnya adalah dapat menarik investasi, membuka lapangan kerja serta mengembangkan potensi pariwisata.
"Tak kalah pentingnya, menyediakan jalan alternatif untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna jalan," ujarnya.
Agung menambahkan pengerjaan MORR III ini adalah bagian dari visi Presiden Jokowi mempercepat dan melanjutkan pembangunan infrastruktur.
Karena itu, kata dia, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Ditjen Bina Marga fokus pada pengembangan konektivitas dengan melanjutkan pembangunan dan preservasi jalan dan jembatan.
"Ini dalam rangka efisiensi logistik dan daya saing nasional melalui pembangunan jalan jembatan yang terkoneksi dengan kawasan strategis dan produktif," kata Agung menambahkan.
"MORR III adalah kelanjutan dari MORR I dan MORR II yang telah dibangun," sebut Agung di Manado, Minggu.
Selain mendorong pemerataan dan percepatan pembangunan daerah, dampak lainnya yang bisa dirasakan adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi.
Manfaat lainnya adalah dapat menarik investasi, membuka lapangan kerja serta mengembangkan potensi pariwisata.
"Tak kalah pentingnya, menyediakan jalan alternatif untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna jalan," ujarnya.
Agung menambahkan pengerjaan MORR III ini adalah bagian dari visi Presiden Jokowi mempercepat dan melanjutkan pembangunan infrastruktur.
Karena itu, kata dia, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Ditjen Bina Marga fokus pada pengembangan konektivitas dengan melanjutkan pembangunan dan preservasi jalan dan jembatan.
"Ini dalam rangka efisiensi logistik dan daya saing nasional melalui pembangunan jalan jembatan yang terkoneksi dengan kawasan strategis dan produktif," kata Agung menambahkan.