Manado (ANTARA) - Pemerintah akan menyiapkan asuransi untuk melindungi petani dan peternak yang ada di Sulawesi Utara, sebut Gubernur Olly Dondokambey.

"Ini hasil kerja sama Pemprov Sulut bersama Kementerian Pertanian RI dan pihak Asuransi Jasindo," sebut Gubernur Olly saat bertemu dengan petani semangka di Desa Bajo, Kecamatan Tatapaan, Kabupaten Minahasa Selatan, Rabu.

Asuransi yang diberikan untuk usaha tani di 10 kabupaten dan kota ini dikhususkan bilamana terjadi gagal panen dan ternak mati.

“Kalau petani dan peternak merugi, torang (kami) bayar,” kata Olly yang langsung disambut gembira seluruh petani dan peternak yang hadir dalam pertemuan itu.

Gubernur menjelaskan pada tahap awal ini baru tanaman jenis padi yang dilindungi dengan asuransi pertanian, berikutnya adalah tanaman jagung. Sementara premi asuransi saat ini diberikan bagi 3.000 hektare lahan pertanian padi di 10 kabupaten dan kota di Sulut.

Manajer Jasindo Sulut Saut Tarida Hasiholan menjelaskan bantuan premi ini ditalangi 80 persen oleh Kementerian Pertanian, sementara 20 persen sisanya ditanggung Pemprov Sulut.

 “Premi per hektare lahan sebesar Rp180 ribu untuk satu musim tanam. Jika gagal panen karena kekeringan, banjir, hama atau penyakit, maka akan diberikan ganti rugi,” kata Hasiholan dan menambahkan setiap hektare lahan yang mengalami gagal panen akan diganti melalui asuransi sebesar Rp6 juta.

Di Kabupaten Minahasa Selatan terdapat seluas 95 hektare lahan milik 102 petani yang dilindungi asuransi pertanian. Selain asuransi pertanian, pemerintah juga memberikan asuransi bagi 1.000 ekor sapi milik peternak di Sulut, dimana Kementan menanggung 80 persen dan Pemprov Sulut sebesar 20 persen.

Premi asuransi peternak sebesar Rp200.000 per ekor, dimana Rp160 ribu ditalangi Kementan, sisanya Rp40 ribu oleh Pemprov Sulut, total bantuan untuk 1.000 ekor mencapai Rp200 juta.

Di Minahasa Selatan terdapat sebanyak 74 peternak dengan 294 ekor sapi yang diasuransikan.

Temu dengan petani di wilayah tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan bibit jagung dan traktor.

Hadir dalam acara tersebut Sekdaprov Edwin Silangen, Wakil Bupati Minsel Franky Wongkar dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.
 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024