Manado (ANTARA) - Bupati Minahasa, Sulawesi Utara, Royke Octavian Roring, menyerahkan hewan kurban di 33 masjid untuk disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1441 H dan dagingnya dibagikan kepada warga yang berhak.
"Hewan kurban ini berasal dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Minahasa untuk disembelih dan diserahkan kepada imam masjid Agung Al-Falah Kyai Mojo, Kampung Jawa Tondano H. Ahmad Kyai Demak di halaman masjid," kata Roring di Tondano, Jumat.
Ia mengatakan rasa syukurnya karena bisa bersama-sama merayakan Hari Raya Kurban meski dalam keterbatasan di masa pandemi COVID-19. Apalagi di tahun 2020 ini, masjid Agung Al-Falah Kyai Mojo menerima hewan kurban tidak hanya dari Pemkab Minahasa tetapi juga dari Pemprov Sulut.
"Bersyukur karena tuntunan dan berkatNya, sebanyak 33 masjid di Kabupaten Minahasa, semua mendapatkan hewan kurban dan di masjid agung ini menerima dua hewan kurban," katanya.
Atas nama umat muslim di Kabupaten Minahasa, Bupati Roring menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut.
Bupati mengingatkan agar semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pada setiap kesempatan.
"Tetap pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak agar mampu memutus mata rantai penyebaran virus corona," jelasnya.
Hal ini dilakukan agar negara ini tidak sampai mengalami resesi ekonomi akibat pandemi corona, seperti yang selalu diingatkan gubernur di tiap kesempatan.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Minahasa, H Suwitno Kangiden yang turut hadir mengapresiasi Pemprov Sulut dan Pemkab Minahasa yang sudah memberikan hewan kurban bagi umat muslim di Hari Raya Idul Adha ini.
"Terima kasih khususnya kepada bapak bupati yang sudah datang menyampaikan selamat dan menyerahkan langsung hewan kurban kepada kami," kata Kangiden.
"Hewan kurban ini berasal dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Minahasa untuk disembelih dan diserahkan kepada imam masjid Agung Al-Falah Kyai Mojo, Kampung Jawa Tondano H. Ahmad Kyai Demak di halaman masjid," kata Roring di Tondano, Jumat.
Ia mengatakan rasa syukurnya karena bisa bersama-sama merayakan Hari Raya Kurban meski dalam keterbatasan di masa pandemi COVID-19. Apalagi di tahun 2020 ini, masjid Agung Al-Falah Kyai Mojo menerima hewan kurban tidak hanya dari Pemkab Minahasa tetapi juga dari Pemprov Sulut.
"Bersyukur karena tuntunan dan berkatNya, sebanyak 33 masjid di Kabupaten Minahasa, semua mendapatkan hewan kurban dan di masjid agung ini menerima dua hewan kurban," katanya.
Atas nama umat muslim di Kabupaten Minahasa, Bupati Roring menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut.
Bupati mengingatkan agar semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pada setiap kesempatan.
"Tetap pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak agar mampu memutus mata rantai penyebaran virus corona," jelasnya.
Hal ini dilakukan agar negara ini tidak sampai mengalami resesi ekonomi akibat pandemi corona, seperti yang selalu diingatkan gubernur di tiap kesempatan.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Minahasa, H Suwitno Kangiden yang turut hadir mengapresiasi Pemprov Sulut dan Pemkab Minahasa yang sudah memberikan hewan kurban bagi umat muslim di Hari Raya Idul Adha ini.
"Terima kasih khususnya kepada bapak bupati yang sudah datang menyampaikan selamat dan menyerahkan langsung hewan kurban kepada kami," kata Kangiden.