Manado (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Manado terus memberikan edukasi kepada masyarakat dalam upaya mendukung program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di daerah itu.
"Di masa pendemi COVID-19, tetap melakukan upaya dalam pemberdayaan masyarakat guna pencegahan dan pemberantasan narkoba di kota itu," kata Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Manado Diana Kawatu, di Manado, Senin
Ia mengatakan langkah dilakukan tidak melalui sosialisasi tatap muka dengan masyarakat atau secara konvensional, tetapi melalui media yang ada.
Pihaknya memanfaatkan media sosial seperti facebook, instagram dalam memberikan imbauan-imbauan pencegahan dan pemberantasan narkoba.
Melalui media sosial itu, menyampaikan pesan-pesan singkat seperti "stop narkoba", "waspada peredaran narkoba di internet", "cegah narkoba".
Melalui langkah ini diharapkan masyarakat akan ikut bersama-sama dalam mendukung P4GN tersebut.
Selain itu melakukan kerja sama dengan media elektronik baik itu melalui RRI dan Radio CWS serta Kawanua TV, maupun media cetak dan media online.
Kemudian menggunakan media cetak luar ruang dengan memasang baliho pada sejumlah titik di Kota Manado untuk mengajak masyarakat dalam mencegah dan memberantas narkoba.
Melalui pemasangan Baliho itu, masyarakat pengguna jalan baik pejalan kaki maupun pengendara dapat membaca pesan-pesan yang disampaikan seperti "stop narkoba", "Hidup 100 persen di era new normal, sadar, sehat produktif dan bahagia tanpa narkoba".
Melalui pesan-pesan tersebut, berharap dukungan dari seluruh komponen masyarakat dalam P4GN.
"Mencegah dan memberantas berantas narkoba tidak hanya BNN saja, tetapi perlu keterlibatan semua pihak termasuk masyarakat," katanya.
"Di masa pendemi COVID-19, tetap melakukan upaya dalam pemberdayaan masyarakat guna pencegahan dan pemberantasan narkoba di kota itu," kata Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Manado Diana Kawatu, di Manado, Senin
Ia mengatakan langkah dilakukan tidak melalui sosialisasi tatap muka dengan masyarakat atau secara konvensional, tetapi melalui media yang ada.
Pihaknya memanfaatkan media sosial seperti facebook, instagram dalam memberikan imbauan-imbauan pencegahan dan pemberantasan narkoba.
Melalui media sosial itu, menyampaikan pesan-pesan singkat seperti "stop narkoba", "waspada peredaran narkoba di internet", "cegah narkoba".
Melalui langkah ini diharapkan masyarakat akan ikut bersama-sama dalam mendukung P4GN tersebut.
Selain itu melakukan kerja sama dengan media elektronik baik itu melalui RRI dan Radio CWS serta Kawanua TV, maupun media cetak dan media online.
Kemudian menggunakan media cetak luar ruang dengan memasang baliho pada sejumlah titik di Kota Manado untuk mengajak masyarakat dalam mencegah dan memberantas narkoba.
Melalui pemasangan Baliho itu, masyarakat pengguna jalan baik pejalan kaki maupun pengendara dapat membaca pesan-pesan yang disampaikan seperti "stop narkoba", "Hidup 100 persen di era new normal, sadar, sehat produktif dan bahagia tanpa narkoba".
Melalui pesan-pesan tersebut, berharap dukungan dari seluruh komponen masyarakat dalam P4GN.
"Mencegah dan memberantas berantas narkoba tidak hanya BNN saja, tetapi perlu keterlibatan semua pihak termasuk masyarakat," katanya.