Manado (ANTARA) - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengoptimalkan pasar ekspor ke negara-negara ASEAN di tengah pandemi virus corona atau COVID-19.

"Kami akan mendorong pertumbuhan ekspor ke negara Asia Tenggara (ASEAN) bertumbuh lebih tinggi di tahun 2020," kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Darwin Muksin, di Manado, Senin.

Dia mengatakan negara ASEAN merupakan salah satu potensi pasar yang menjanjikan, terutama Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.

Dia mengatakan, pertumbuhan ekonomi negara kawasan ASEAN yang tumbuh relatif stabil, menjadi salah satu indikator yang diyakini bakal melecut ekspor ke negara kawasan ini mengalami peningkatan tahun ini.

Negara-negara ASEAN yang menjadi sasaran ekspor komoditas unggulan Sulut tersebut, akan terus dilakukan promosi secara online.

Apalagi seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Singapura, Filipina yang tetap melakukan permintaan ekspor di Sulut, negara tersebut, dalam satu tahun terakhir ini, terus bertahan sebagai penghasil devisa bagi Sulut, dan ini berkat permintaan pembeli di negara itu yang terus meningkat.

Dia mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat melalui webinar dengan Kementerian Perdagangan.

Sulut mengekspor produk pangan seperti tepung kelapa, biji pala, ikan beku ke negara ASEAN tersebut.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024