Manando (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengajak masyarakat memanfaatkan pasar dalam jaringan (daring) guna menghindari penularan COVID-19.
"Kami memberikan apresiasi untuk kegiatan yang bertujuan memberikan kemudahan kepada masyarakat berbelanja kebutuhan sehari-hari melalui daring," ujar Gubernur di Manado, Sabtu.
Manakala menggunakan daring saat berbelanja, maka masyarakat dapat menghindari terjadinya kerumunan orang di tengah pandemi COVID-19.
“Saya kira ini yang harus saya support bekaitan dengan inovasi-inovasi baru sehingga masyarakat bisa melihat dan memanfaatkan teknologi dan kemampuan sumber daya manusia yang ada di daerah ini," ujarnya.
Gubernur Olly mengapresiasi Program Pasar Bersehati online yang diluncurkan bersama jajaran Bank Indonesia beberapa waktu lalu yang mengajak masyarakat menerapkan belanja online di Pasar Bersehati Manado.
“Tentunya hal ini sangat menggembirakan bagi kita karena ada inovasi-inovasi baru dalam rangka penanganan COVID-19," sebutnya.
Program Pasar Bersehati Online yang diinisiasi oleh tim TPID ini, lanjut dia, berdampak baik karena tidak hanya dinikmati para pedagang, bagi konsumen tapi petani mendapatkan pasar-pasar baru.
"Pada sisi lainnya kita bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19 serta mendorong terus berdenyutnya perekonomian. Nah inilah saya kira yang perlu dijaga terus karena COVID-19 dengan ekonomi ini adalah dua sisi mata uang. Ini harus berjalan bersama sama," kata Gubernur menambahkan.
Gubernur Sulut ke- 13 itu mengajak semua pihak terus mensosialisasikan belanja daring kepada seluruh masyarakat Sulut.
“Mari kita laksanakan program yang kita buat ini, kita galakkan, sosialisasikan terus kepada masyarakat sehingga bisa dipahami, karena belum semua masyarakat di Sulut sangat familiar dengan belanja daring," katanya.
"Kami memberikan apresiasi untuk kegiatan yang bertujuan memberikan kemudahan kepada masyarakat berbelanja kebutuhan sehari-hari melalui daring," ujar Gubernur di Manado, Sabtu.
Manakala menggunakan daring saat berbelanja, maka masyarakat dapat menghindari terjadinya kerumunan orang di tengah pandemi COVID-19.
“Saya kira ini yang harus saya support bekaitan dengan inovasi-inovasi baru sehingga masyarakat bisa melihat dan memanfaatkan teknologi dan kemampuan sumber daya manusia yang ada di daerah ini," ujarnya.
Gubernur Olly mengapresiasi Program Pasar Bersehati online yang diluncurkan bersama jajaran Bank Indonesia beberapa waktu lalu yang mengajak masyarakat menerapkan belanja online di Pasar Bersehati Manado.
“Tentunya hal ini sangat menggembirakan bagi kita karena ada inovasi-inovasi baru dalam rangka penanganan COVID-19," sebutnya.
Program Pasar Bersehati Online yang diinisiasi oleh tim TPID ini, lanjut dia, berdampak baik karena tidak hanya dinikmati para pedagang, bagi konsumen tapi petani mendapatkan pasar-pasar baru.
"Pada sisi lainnya kita bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19 serta mendorong terus berdenyutnya perekonomian. Nah inilah saya kira yang perlu dijaga terus karena COVID-19 dengan ekonomi ini adalah dua sisi mata uang. Ini harus berjalan bersama sama," kata Gubernur menambahkan.
Gubernur Sulut ke- 13 itu mengajak semua pihak terus mensosialisasikan belanja daring kepada seluruh masyarakat Sulut.
“Mari kita laksanakan program yang kita buat ini, kita galakkan, sosialisasikan terus kepada masyarakat sehingga bisa dipahami, karena belum semua masyarakat di Sulut sangat familiar dengan belanja daring," katanya.