Manado (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado menyalurkan program kemitraan untuk membantu pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) terdampak pandemi COVID-19 di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Di tengah pandemi COVID-19 yang melanda, Bandara Sam Ratulangi Manado menyalurkan program kemitraan guna pengembangan UMKM untuk wilayah Kota Manado," kata GM Bandara Samrat Manado Minggus Gandeguai di Manado, Rabu.
Minggus mengatakan program kemitraan kali ini disalurkan kepada tiga mitra binaan yang bergerak dalam bidang usaha toko kelontong, rumah makan, dan pembuatan hollow brick yakni Warung Jenifer, Rumah Makan Tante Meity dan Divania Hollow Brick dengan total penyaluran program kemitraan sebesar Rp250 juta.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih, mendapatkan bantuan program kemitraan dari Angkasa Pura I yang tentu sangat membantu dan bermanfaat dalam pengembangan usaha kecil menengah kami, terlebih di tengah kondisi pandemi COVID-19 saat ini”, ungkap Meity Masinambouw selaku penerima penyaluran program kemitraan.
Minggus menyampaikan harapannya agar bantuan kemitraan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh ketiga mitra binaan tersebut. Sekaligus melalui penyaluran program kemitraan ini, usaha kecil dan menengah diharapkan mampu tumbuh dan berkembang serta berdaya saing tinggi, sehingga ke depan para pelaku usaha dapat menjadi lebih mandiri dan tangguh dalam mengelola usahanya.
Program kemitraan ini rutin dilaksanakan dengan harapan dapat membantu menggerakkan ekonomi masyarakat. Dana ini selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk menambah modal kerja usaha ataupun untuk membeli peralatan kerja yang mendukung kegiatan usaha.
"Semoga para mitra binaan dapat mengembangkan bisnisnya sehingga dana pinjaman tersebut dapat kembali tanpa kendala,” ungkap Minggus.
"Di tengah pandemi COVID-19 yang melanda, Bandara Sam Ratulangi Manado menyalurkan program kemitraan guna pengembangan UMKM untuk wilayah Kota Manado," kata GM Bandara Samrat Manado Minggus Gandeguai di Manado, Rabu.
Minggus mengatakan program kemitraan kali ini disalurkan kepada tiga mitra binaan yang bergerak dalam bidang usaha toko kelontong, rumah makan, dan pembuatan hollow brick yakni Warung Jenifer, Rumah Makan Tante Meity dan Divania Hollow Brick dengan total penyaluran program kemitraan sebesar Rp250 juta.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih, mendapatkan bantuan program kemitraan dari Angkasa Pura I yang tentu sangat membantu dan bermanfaat dalam pengembangan usaha kecil menengah kami, terlebih di tengah kondisi pandemi COVID-19 saat ini”, ungkap Meity Masinambouw selaku penerima penyaluran program kemitraan.
Minggus menyampaikan harapannya agar bantuan kemitraan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh ketiga mitra binaan tersebut. Sekaligus melalui penyaluran program kemitraan ini, usaha kecil dan menengah diharapkan mampu tumbuh dan berkembang serta berdaya saing tinggi, sehingga ke depan para pelaku usaha dapat menjadi lebih mandiri dan tangguh dalam mengelola usahanya.
Program kemitraan ini rutin dilaksanakan dengan harapan dapat membantu menggerakkan ekonomi masyarakat. Dana ini selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk menambah modal kerja usaha ataupun untuk membeli peralatan kerja yang mendukung kegiatan usaha.
"Semoga para mitra binaan dapat mengembangkan bisnisnya sehingga dana pinjaman tersebut dapat kembali tanpa kendala,” ungkap Minggus.