Talaud (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud menjamin angkutan laut di daerah tersebut tetap akan terlayani dengan baik, dengan menyiapkan tiga kapal motor penyeberangan (KMP) baik ke maupun dari Pelabuhan Melonguane, selama penyebaran COVID-19. 

"Masyarakat Kabupaten Kepulauan Talaud tak perlu khawatir, karena ada KMP Watunapato, KMP Tarusi dan KMP Bawal, dengan lima kali pelayaran satu minggu, " kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Talaud Ir Max Patone, ME di Melonguane, Rabu.

Max mengatakan  kapal feri KMP Watunapato yang dikelola oleh PDAP  melayani rute Melonguane-Munte. Kemudian  KMP Bawal dengan rute dari Bitung ke Melonguane,  KMP Tarusi, melayani sesuai jadwal, dengan mengambil rute Munte, Pananaru, Tahuna, Melonguane. 

KMP Watunapato, katanya, masih menerima penumpang, sementara kapal penyeberangan lainnya memuat berbagai jenis bahan kebutuhan pokok masyarakat sehari-hari, dan hanya membatasi penumpang yakni supir angkutan penyeberangan dan pembantunya.

Bila pun terjadi kemungkinan terburuk, misalkan pemberlakuan lockdown atau pembatasan sosial berskala besar (PSBB), kata Patone  Kabupaten Talaud sudah siap, dengan ketahanan cadangan bahan kebutuhan pokok dan  energi dalam jumlah cukup.

"Selain itu, kami juga masih punya KMP Watunapato milik perusahaan daerah yang sudah diusulkan untuk bisa dioperasikan khusus mengangkut bahan pokok jika terjadi kemungkinan hal terburuk,"ujarnya.

Sementara untuk bahan bakar minyak(BBM), kata Max, pasokannya lebih sering pada saat pandemi corona saat ini, karena itu stoknya cukup memenuhi kebutuhan masyarakat. 

Pewarta : Guido Merung
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024