Talaud (ANTARA) - Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud dr. Elly Engelbert Lasut, ME menjamin bahan kebutuhan pokok masyarakat di kabupaten perbatasan dengan Filipina tersebut, tercukupi di tengah penyebaran virus COVID-19.
"Saya pastikan masyarakat Talaud tak akan kesusahan bahan pokok, bahkan bila terjadi kemungkinan terburuk dampak Covid-19, misalkan "lockdown di Provinsi Sulawesi Utara kemudian hari,"kata Bupati Elly di Melonguane, Senin.
Elly mengatakan terus melakukan pemantauan ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok serta pergerakan harga di pasaran.
"Dari sisi distribusi memastikan alat transportasi umum antar daerah, terutama rute Manado-Talaud tak akan dihentikan, sehingga pasokan bahan pokok nantinya tetap akan tersedia,"kata Elly.
Untuk bahan pokok beras, kata Elly, baru saja menerima cadangan beras sebanyak 100 ton, sehingga total stok tersedia saat ini di gudang Bulog Talaud mencapai 327 ton.
"Untuk itu, akan memastikan dahulu layanan pelayaran dan penerbangan dari dan ke Talaud tidak dihentikan sepihak, agar tidak ada gangguan ketersediaan bahan kebutuhan pokok,"katanya.
Pemerintah meminta pedagang tidak mencari keuntungan dari bencana non alam ini. "Tidak boleh ada yang menaikkan harga bahan pokok sesuka hati karena adanya Corona ini. Kami akan memantau secara berkelanjutan. Karena intinya, Talaud sudah siap menghadapi kondisi terburuk sekalipun,"tuntas Elly.
"Saya pastikan masyarakat Talaud tak akan kesusahan bahan pokok, bahkan bila terjadi kemungkinan terburuk dampak Covid-19, misalkan "lockdown di Provinsi Sulawesi Utara kemudian hari,"kata Bupati Elly di Melonguane, Senin.
Elly mengatakan terus melakukan pemantauan ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok serta pergerakan harga di pasaran.
"Dari sisi distribusi memastikan alat transportasi umum antar daerah, terutama rute Manado-Talaud tak akan dihentikan, sehingga pasokan bahan pokok nantinya tetap akan tersedia,"kata Elly.
Untuk bahan pokok beras, kata Elly, baru saja menerima cadangan beras sebanyak 100 ton, sehingga total stok tersedia saat ini di gudang Bulog Talaud mencapai 327 ton.
"Untuk itu, akan memastikan dahulu layanan pelayaran dan penerbangan dari dan ke Talaud tidak dihentikan sepihak, agar tidak ada gangguan ketersediaan bahan kebutuhan pokok,"katanya.
Pemerintah meminta pedagang tidak mencari keuntungan dari bencana non alam ini. "Tidak boleh ada yang menaikkan harga bahan pokok sesuka hati karena adanya Corona ini. Kami akan memantau secara berkelanjutan. Karena intinya, Talaud sudah siap menghadapi kondisi terburuk sekalipun,"tuntas Elly.