Manado (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Manado terus melakukan sosialisasi dan edukasi bahwa pengalihan program PT Taspen tidak menimbulkan penurunan manfaat.

"Pengalihan program Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP) dari PT Taspen ke BPJamsostek  dijamin tidak akan menimbulkan pengurangan atau kerugian manfaat pada pesertanya," kata Direktur Rencana Strategis dan TI BPJamsostek Sumarjono melalui Kepala BPJamsostek Cabang Manado Hendrayanto di Manado, Sabtu.

Dia menjelaskan, BPJamsostek telah teruji selama 42 tahun menyelenggarakan pelayanan jaminan sosial dengan baik.

"Kami mempunyai sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni untuk melayani semua program jaminan sosial. Sistem informasi sudah kami siapkan dengan baik dan telah teruji," katanya.

DIa mengungkapkan, BPJamsostek selalu siap menerima terlaksananya pengalihan program yang maksimal terealisasi tahun 2020 sesuai perintah UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang BPJS.

"Skemanya seperti apa, nanti kami tunduk kepada pemerintah yang menyusun. Kami juga sedang mempersiapkan investasi pengalihan program yang tidak sembarangan," katanya.

Dia menuturkan, BPJamsostek telah menyiapkan teknologi yang disebut Dilan atau digital melayani yang dirancang office elektronik sebagai solusi menjamin hak kebutuhan dasar tanpa memihak segmen peserta.

"Harapannya bisa membuat rekan-rekan pekerja semakin yakin dengan pengelolaan jaminan sosial BPJamsostek. Kami memang punya ketahanan dana yang kuat, misalnya tanpa menaikkan iuran tapi mampu meningkatkan manfaat ke peserta," katanya.

Terkait program pensiun ke depan tersebut, ada tiga hal mencakup manfaat yang tidak turun, terciptanya kesinambungan penyelenggara program, serta keberlanjutan fiskal atau keuangan yang kuat.


 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024