Minahasa Tenggara (ANTARA) - Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Djein Leonora Rende mengajak para generasi muda di Kabupaten Minahasa Tenggara, ikut mempromosikan potensi pariwisata daerah.
"Saya berharap peran dari para generasi muda di Minahasa Tenggara untuk aktif mempromosikan pariwisata di daerah kita," kata Rende di Ratahan, Minggu.
Menurut Ketua TP-PKK Minahasa Tenggara ini promosi pariwisata daerah dari para generasi muda ini dapat memanfaatkan sarana media sosial.
"Mereka adalah generasi millenial yang bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan objek wisata andalan Minahasa Tenggara. Ada Facebook, Instagram, atau bisa juga jadi Youtubers," katanya.
Ia juga meminta peran dari wadah Putra Putri Mitra untuk menggerakkan peran generasi muda mempromosikan objek wisata daerah, bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
"Putra Putri Mitra harus terlibat, kalau perlu jadi penggerak dan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten, khususnya dengna instansi teknis terkait," ujar Ketua Parfi-56 Sulut ini.
Menurut Rende, potensi pariwisata di daerahnya, tidak kalah dengan daerah lain, sehingga perlu dilakukan terobosan dengan banyak strategi, untuk mengenalkan nasional dan dunia melaui media sosial.
"Semakin banyak objek wisata yang dikenalkan, bukan mustahil akan mengundang banyak pelaku usaha atau investor untuk membenamkan modalnya mengembangkan destinasi wisata daerah ini," tandasnya.
"Saya berharap peran dari para generasi muda di Minahasa Tenggara untuk aktif mempromosikan pariwisata di daerah kita," kata Rende di Ratahan, Minggu.
Menurut Ketua TP-PKK Minahasa Tenggara ini promosi pariwisata daerah dari para generasi muda ini dapat memanfaatkan sarana media sosial.
"Mereka adalah generasi millenial yang bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan objek wisata andalan Minahasa Tenggara. Ada Facebook, Instagram, atau bisa juga jadi Youtubers," katanya.
Ia juga meminta peran dari wadah Putra Putri Mitra untuk menggerakkan peran generasi muda mempromosikan objek wisata daerah, bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
"Putra Putri Mitra harus terlibat, kalau perlu jadi penggerak dan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten, khususnya dengna instansi teknis terkait," ujar Ketua Parfi-56 Sulut ini.
Menurut Rende, potensi pariwisata di daerahnya, tidak kalah dengan daerah lain, sehingga perlu dilakukan terobosan dengan banyak strategi, untuk mengenalkan nasional dan dunia melaui media sosial.
"Semakin banyak objek wisata yang dikenalkan, bukan mustahil akan mengundang banyak pelaku usaha atau investor untuk membenamkan modalnya mengembangkan destinasi wisata daerah ini," tandasnya.