Manado (ANTARA) - Pemeriksaan Kesehatan gratis yang dilaksanakan oleh komisi kesehatan GMIM Exodus Paniki Dua, Mapanget,  bekerja sama dengan perwakilan BKKBN Sulawesi Utara, Sabtu pagi dipadati masyarakat. 

Acara yang digelar sejal pukul 08.00 WITA,  di halaman Gedung GMIM Exodus Paniki itu, memberikan layanan kesehatan pemeriksaan gula darah, kolesterol bagi masyarakat umum dan IVA bagi para ibu di wilayah tersebut.  Pelayanan kesehatan yang dipadati masyarakat (Jo/Antara) (1)
Kepala perwakilan BKKBN Sulawesi Utara, dr. Tino  Tandayu, memberikan sambutan dan menjelaskan tentang  KB, kependudukan dan  dampak dari banyaknya jumlah penduduk dunia. 

"Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk terbanyak keempat di dunia, yakni sekitar 250 juta, dan itu ada banyak dampaknya seperti kemiskinan, maka perlu ada pengendalian," katanya.  Pelayanan kesehatan yang dipadati masyarakat (Jo/Antara) (1)
Dia mengatakan KB perlu ada bukan untuk mencegah kehamilan tetapi untuk mengontrol kehamilan sehingga jarak kehamilan teratur, dan bisa memutus jalur kemiskinan.

Sementara Lurah Paniki Dua, I Gusti Sudarmaja, yang memberikan sambutan menyambut sukacita hal tersebut dan menyampaikan terima kasih kepada BKKBN perwakilan Sulawesi Utara dan seluruh pihak terkait yang membantu. 

"Semoga semua penduduk yang ada bisa terlayani dengan baik, dan harapan peningkatan kesehatan bisa tercapai," katanya. ***

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024