Minahasa Tenggara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara mulai menggunakan sistem berbasis elektronik untuk pelaksanaan musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) dari tingkat desa, sampai ke kabupaten.
"e-Musrembang mulai kami gunakan saat ini, dan penyusunan rencana pembangunan yang terintegrasi dari desa sampai ke kabupaten," kata Kepala Bidang (Kabid) Perencanaaan Pengendalian dan Evaluasi Joldy Winerungan, di Ratahan, Kamis.
Dia mengungkapkan, pada tahap awal ini pengisian usulan rencana pembangunan melibatkan pemerintah desa dengan menyiapkan operator khusus.
Masing-masing desa menginput pada e-Planning Simda Integrated, berdasarkan rancangan awal renja yang dibuat perangkat daerah. Desa hanya mementukan lokasi serta volume, karena setiap pekerjaan sudah ada ASB (Analisa Standar Belanja),” jelas Yoldi.
Lebih lanjut dikatakan Yoldi, nantinya hasil dari tingkat desa akan dikumpulkan dan dibawa ke Musrembang tingkat kecamatan.
"Nantinya akan dibawah ke kecamatan. Ini akan melibatkan dengan pihak BPKP untuk penyusunan di tingkat kecamatan," katanya.
Selanjutnya setelah pada tingkatan kecamatan akan dibawa untuk dibahas lagi pada ke kabupaten, berdasarkan hasil rangkuman usulan rencana pembangunan.
"Jadi dengan e-Musrembang ini, semuanya akan lebih terarah, sehingga hasilnya akan komprehensif," tandasnya.***1***

 

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024