Sulut, Tahuna (ANTARA) - Bupati Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara, Jabes Ezar Gaghana mengatakan pemerintah menyiapkan dana perumahan untuk keluarga korban bencana banjir dan longsor di Sangihe.

"Pemerintah akan menyiapkan dana perumahan bagi korban banjir bandang dan longsor," kata Bupati Jabes Gaghana di Tahuna, Kamis.

Menurut Bupati, setiap kepala keluarga yang yang rumahnya rusak akan diberikan dana perumahan setiap bulan selama enam bulan.

"Pemerintah akan memberikan dana perumahan bagi keluarga korban bencana sebesar Rp500 ribu setiap bulan selama enam bulan," kata Bupati.



Selain dan perumahan kata Bupati, pemerintah juga akan memberikan bantuan pembangunan rumah bagi yang rumahnya rusak.

"Rumah yang rusak berat mendapat bantuan Rp50 juta, rusak sedang Rp25 juta dan rusak ringan Rp10 juta," kata Bupati.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Rivo Pudihang mengatakan, rumah rusak di Sangihe akibat bencana banjir bandang dan longsor pada hari Jumat (3/1) sebanyak 76 rumah.

Rumah yang rusak kata dia, tersebar di beberapa kampung yaitu Ulungpeliang, Lebo, Sesiwung, Belengan, Barangkalang dan Hiung.

"Kalau di kampung Ulungpeliang Kecamatan Tamako sebanyak 31 rumah yang rusak, sedangkan di wilayah Kecamatan Manganitu ada lima kampung dengan total 45 rumah," kata dia.

Dari 76 rumah yang rusak kata dia, yang rusak berat sebanyak 56 rumah dan rusak sedang 8 rumah serta rusak ringan 12 rumah.


Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024