Manado (ANTARA) - Sebanyak 10 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) tidak terisi, sebut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Femmy Suluh, Rabu.

"Sangat disayangkan memang hingga penutupan pendaftaran online sebanyak empat formasi umum, satu formasi penyadang disabilitas dan lima formasi cumlaude tidak terisi atau tidak ada pelamar," jelas Femmy di Manado.

Sebanyak empat formasi umum yang tidak ada pelamar adalah teknisi elektromedis, dokter spesialis anastesi, dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis radiologi.

Sementara satu formasi penyadang disabilits yang tidak ada pelamar ialah guru kelas pada SLB Negeri Amurang.

Selanjutnya, sebanyak lima formasi cumlaude yang tidak ada pelamar ialah pengawas mutu hasil pertanian, analis aset daerah, analis jalan jembatan (pada dua lokasi kerja), dan pemeriksa jalan jembatan.

Pengusulan formasi CPNS Pemprov Sulut tahun 2019 Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang ditetapkan oleh Kementerian PAN-RB sebanyak 519 formasi.

Total kursi yang dibuka dalam CPNS tahun ini terbagi menjadi tiga formasi dengan mayoritas tenaga guru yaitu 60 tenaga teknis fungsional, 34 tenaga kesehatan dan 425 tenaga guru.

Selain formasi umum, pemerintah provinsi juga mengalokasikan kuota CPNS untuk formasi khusus yakni lulusan cumlaude dan penyandang disabilitas. 

"Formasi khusus terdiri dari 12 cumlaude dan 11 penyandang disabilitas," sebutnya.

Hingga penutupan pendaftaran online, terdapat sebanyak 6.276 pelamar mengisi formasi CPNS di lingkungan Pemprov Sulut.***3***

Pewarta : Karel Alexander Polakitan

Copyright © ANTARA 2024