Tahuna, Sulut (ANTARA) - Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Reintje Tamboto mengatakan, pemerintah kabupaten menyerahkan bantuan sebanyak 30 unit armada perikanan tangkap jenis "pamboat" kepada para nelayan setempat.
"Kami telah menyerahkan bantuan armada perikanan tangkap untuk kelompok nelayan di Sangihe," katanya di Tahuna, Rabu.
Batuan armada sebanyak 30 unit pamboat itu diserahkan langsung oleh Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana kepada kelompok nelayan di Kelurahan Apengsembeka Tahuna.
Bupati mengatakan pemerintah telah menyerahkan bantuan kepada para kelompok nelayan yang berhak menerima.
“Harapan kami, kiranya bantuan yang sudah diserahkan ini dapat dipergunakan sebaik-baiknya,” katanya.
Bupati juga mengingatkan agar bantuan yang sudah diserahkan bagi para nelayan tidak disalah gunakan apalagi di jual.
“Bantuan ini harus digunakan untuk kesejahteraan nelayan dan jangan sampai di salah gunakan ataupun di jual," katanya.
Bupati mengatakan, selain armada pambout yang di erahkan saat ini, pemerintah juga akan menyerahkan bantuan armada perikanan jenis "pamo" kepada kelompok nelayan lainnya.
"Minggu depan juga akan diserahkan beberapa unit 'Pamo' kepada kelompok nelayan lainnya," katanya.
Bantuan armada yang diserahkan dilengkapi dengan "life jacket", "cool box", bensin, alat tangkap "hand line" dan mesin pamboat dengan kekuatan 13 PK.
"Kami telah menyerahkan bantuan armada perikanan tangkap untuk kelompok nelayan di Sangihe," katanya di Tahuna, Rabu.
Batuan armada sebanyak 30 unit pamboat itu diserahkan langsung oleh Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana kepada kelompok nelayan di Kelurahan Apengsembeka Tahuna.
Bupati mengatakan pemerintah telah menyerahkan bantuan kepada para kelompok nelayan yang berhak menerima.
“Harapan kami, kiranya bantuan yang sudah diserahkan ini dapat dipergunakan sebaik-baiknya,” katanya.
Bupati juga mengingatkan agar bantuan yang sudah diserahkan bagi para nelayan tidak disalah gunakan apalagi di jual.
“Bantuan ini harus digunakan untuk kesejahteraan nelayan dan jangan sampai di salah gunakan ataupun di jual," katanya.
Bupati mengatakan, selain armada pambout yang di erahkan saat ini, pemerintah juga akan menyerahkan bantuan armada perikanan jenis "pamo" kepada kelompok nelayan lainnya.
"Minggu depan juga akan diserahkan beberapa unit 'Pamo' kepada kelompok nelayan lainnya," katanya.
Bantuan armada yang diserahkan dilengkapi dengan "life jacket", "cool box", bensin, alat tangkap "hand line" dan mesin pamboat dengan kekuatan 13 PK.