Manado (ANTARA) - PT TIKI Jalur Nugraha Ekakurir atau yang dikenal dengan JNE mendorong pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) agar "go digital".

"Saat ini begitu banyak fasilitas pemasaran yang serba digital, dan hal itu harus dimanfaatkan pelaku UMKM dengan baik," kata Branch Manager JNE Manado Julianus Barthen di Manado, Sabtu.

Dia mengatakan dalam pameran yang dilakukan oleh Pemprov Jatim bekerja sana dengan Pemrov Sulut tersebut  ada  Forum JNE Peduli UMKM dengan melibatkan sejumlah pelaku usaha ini,

"Semakin banyak produk UMKM Sulut dilibatkan dalam setiap pameran maka pasar akan semakin terbuka lebar," katanya.

Kali ini, katanya, UMKM yang menampilkan produknya merupakan hasil olahan pangan baik pertanian, perkebunan maupun perikanan.

JNE, katanya, akan mendorong semua UMKM binaannya hampir 200 pelaku usaha agar mampu memasarkan produknya  dengan sistem digital.

"Kami akan terus memperkenalkan fasilitas digital pada UMKM sehingga pemasaran bukan hanya di Manado saja, tapi bisa seluruh dunia," katanya.

Apalagi kata dia, perkembangan teknologi informasi yang kian pesat mesti dimanfaatkan pelaku usaha sebagai media marketing untuk memperkenalkan produk serta untuk melakukan jual beli.

UMKM harus mendayagunakan internet sebagai sarana untuk meningkatkan pendapatan, paparnya.

Sebab kata dia, saat ini biaya pengeluaran untuk internet relatif lebih murah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Dalam bisnis tersebut kata dia, JNE akan memfasilitasi pengiriman barang dari dan ke Manado, karena jaringan pelayanan JNE telah tersebar hingga ke daerah-daerah strategis hingga ke tingkat bawah.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024